Jokowi Sampaikan Dua Pesan Saat Peluncuran Bantuan Tunai se-Indonesia 2021
Risma: Keseluruhan Anggaran yang Disalurkan Januari Rp 13,93 Triliun
Presiden Jokowi dalam kesempatan itu sekaligus menginstruksikan kepada menteri terkait dan para gubernur agar mengawasi dan memastikan bahwa penyaluran bantuan berjalan tepat waktu, sasaran, dan tidak ada potongan-potongan.
Dengan demikian, diharapkan bantuan tunai dapat membantu meringankan beban rakyat di tengah pandemi Covid-19, dan juga mengggerakkan roda perekonomian sebagaimana diharapkan.
“Agar dampak ekonominya dapat segera muncul dan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” kata dia.
Menteri Sosial (Mensos) Rismaharini dalam kesempatan itu melaporkan kepada Presiden Jokowi terkait anggaran Kemensos, target dan alokasi masing-masing dari bantuan tunai.
Bantuan tunai PKH menjangkau 10 juta KPM dengan total anggaran Rp 28,71 triliun. PKH disalurkan setiap tiga bulan sekali, dalam empat tahap (Januari, April, Juli dan Oktober 2021) melalui Bank Himbara (BNI, BRI, Mandiri dan BTN).
“Pada bulan Januari, PKH akan disalurkan dengan anggaran sebesar Rp 7,17 triliun,” ungkap Risma.
Program Sembako/BPNT target penerimanya 18,8 juta KPM dengan anggaran Rp 45,12 triliun. Bantuan disalurkan melalui Bank Himbara dan agen yang ditunjuk dari Januari-Desember 2021 dengan indeks Rp 200.000 per bulan per KPM.
Total anggaran yang disalurkan Januari Rp3,76 triliun. Bantuan Sosial Tunai disalurkan melalui PT Pos Indonesia selama empat bulan (Januari- April 2021) dengan indeks Rp 300.000 per bulan per KPM.
Jokowi minta bansos jangan dipotong-potong. Melainkan harus diterima utuh oleh masyarakat.
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- Kemensos dan Instansi Terkait Siap Rumuskan Protokol Penggunaan Data Tunggal Kemiskinan
- Percepat Pengentasan Kemiskinan, Kemensos-Kemendagri Bersinergi Wujudkan Data Tunggal
- Hasto PDIP Yakin Jatim Tidak Akan Kebanjiran Kalau Dipimpin Risma-Gus Hans
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan
- Sahroni Setuju KPK-Kemendagri Setop Sementara Bansos Sampai Pilkada Selesai