Jokowi Sampaikan Dukacita Atas Meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Iran Ebrahim Raisi wafat dalam kecelakaan helikopter di barat laut Iran, Minggu (19/5). Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut berdukacita dan menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Ebrahim Raisi beserta rombongan dalam kecelakaan helikopter itu
"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, dukacita mendalam atas wafatnya Presiden Iran, Yang Mulia Sayyed Ebrahim Raisi beserta delegasi pendamping yang menyertai beliau dalam musibah kecelakaan di Iran," kata Presiden Jokowi dalam akun resmi @jokowi di X, dikutip pada Senin (20/5). "Doa tulus saya panjatkan bagi keluarga yang ditinggalkan dan masyarakat Iran," ucap Jokowi.
Presiden Raisi pernah bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Mei 2023.
Diberitakan, helikopter yang mengangkut Presiden Raisi, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian, dan sejumlah pejabat lainnya jatuh di Varzaqan, Provinsi Azerbaijan Timur, Minggu (19/5).
Insiden itu terjadi saat Presiden Raisi bersama rombongan dalam perjalanan ke Kota Tabriz, setelah meresmikan Bendungan Qiz Qalasi di wilayah Khoda Afarin, Provinsi Azerbaijan Timur, yang berbatasan langsung dengan Azerbaijan, Sabtu (18/5).
IRNA, kantor berita resmi Iran, menyebutkan Presiden Raisi meninggal dunia akibat insiden tersebut.
Informasi itu dikonfirmasi oleh pejabat setempat yang datang langsung ke lokasi kejadian. (antara/jpnn)
Presiden Jokowi menyampaikan dukacita atas meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, Jubir PSI: Silaturahmi Idulfitri kok Dicurigai?
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, PSI: Itu Tradisi Demokrasi
- Menteri Merapat ke Rumah Jokowi, Muzani Gerindra: Pak Prabowo Tidak Merasa Terganggu
- Idrus Yakin Tidak Ada Matahari Kembar, Cuma Upaya Membenturkan Prabowo dan Jokowi
- Sekjen GibranKu Angkat Bicara Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Tegas
- 5 Berita Terpopuler: Ada Kabar Duka, BKN Ungkap Jumlah Penerbitan SK PPPK 2024, Siap Buka-bukaan?