Jokowi Sentil Gaya Hidup Mewah Anggota Polri: Saya Mengingatkan Hati-Hati, Rem Total!

Dengan adanya media sosial itu, katanya, membuat rakyat leluasa memantau perilaku keseharian para pejabat kepolisian.
Jokowi menyampaikan dari laporan yang didapatnya, perihal gaya hidup mewah menjadi isu keempat dalam daftar keluhan terbanyak masyarakat terhadap institusi Polri.
"Jadi keluhan masyarakat terhadap Polri 29,7 persen itu sebuah persepsi karena pungli (pungutan liar, red), tolong diredam, sewenang-wenang tolong diredam anggota-anggotanya. Pendekatan yang represif dijauhi," kata Jokowi lagi.
"Polri mencari-cari kesalahan nomor tiga, itu 19,2 persen. Dan keempat hidup mewah yang tadi saya sampaikan," tambah Jokowi.
Lebih lanjut dia mengingatkan polisi merupakan aparat penegak hukum yang paling dekat dan sering berinteraksi dengan rakyat.
Oleh karena itu, para personel Polri harus selalu diingatkan untuk menjunjung tinggi pelayanan masyarakat.
"Jangan sampai masyarakat itu menjadi hilang atau kurang (kepercayaan, reda), karena apa pun Polri adalah pengayom masyarakat," ungkapnya.
Presiden Jokowi mengawali arahannya dengan memaparkan bagaimana Polri sempat menjadi aparat penegak hukum dengan tingkat kepercayaan publik tinggi sebesar 80,2 persen pada November tahun lalu, berkat keterlibatan dalam kerja penanganan pandemi Covid-19 serta memfasilitasi vaksinasi corona.
Jokowi menyinggungg gaya hidup mewah anggota Polri. Dia mengingatkan agar berhati-hati, dan mengerem total masalah gaya hidup tersebut.
- 5 Berita Terpopuler: Ada Kabar Duka, BKN Ungkap Jumlah Penerbitan SK PPPK 2024, Siap Buka-bukaan?
- Menteri Prabowo Sebut Jokowi Bos, Guntur PDIP Ingatkan Bahaya Gerhana Politik
- ReJO Siap Bela Jokowi dari Serangan soal Ijazah Palsu
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar
- Pemuda Muhammadiyah: Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi Sebagai Bentuk Fitnah
- Jokowi: Ini Sudah Jadi Fitnah di Mana-Mana