Jokowi : Situasi Memanas Lantaran Kampanye Hitam Dibiarkan

jpnn.com - CIBINONG - Calon presiden (capres) nomor urut 2 Joko Widodo menilai, situasi politik yang memanas belakangan ini disebabkan adanya pembiaran terhadap praktik kampanye hitam.
Menurut capres yang biasa disapa Jokowi ini, kampanye hitam yang sesunggungnya memperkeruh suasana, yang mendorong masyarakat melakukan reaksi berlebihan.
"Sebenarnya nggak masuk akal, kalau nggak ada yang manas-manasin, mencoba untuk memulai. Itu harusnya ditangkap, jangan dibiarkan menjadi ke mana-mana. Karena di bawah tidak ada masalah," kata Jokowi usai menunaikan salat Jumat di Masjid Al-Mansyur, Cibinong, Bogor.
Jokowi mengatakan, masalah hukuman bagi pelaku kampanye hitam bukanlah hal yang utama. Tapi yang terpenting, lanjutnya, aparat memperlihatkan kepada masyarakat bahwa pelaku kampanye hitam pasti ditindak.
Calon presiden yang diusung koalisi lima partai politik itu kembali menegaskan bahwa kondisi riil di lapangan sebenarnya baik-baik saja. Selama berkampanye di berbagai wilayah, dirinya selalu disambut dengan gembira oleh masyarakat setempat.
"Ya persoalannya ada di elit. Rakyat aman, nggak ada masalah. Rakyat senang, gembira nggak ada masalah. Lihat tuh pada gembira," ujar Jokowi sambil menunjuk warga sekitar Masjid Al-Mansyur yang sudah mengerubunginya sejak waktu salat berakhir. (dil/jpnn)
CIBINONG - Calon presiden (capres) nomor urut 2 Joko Widodo menilai, situasi politik yang memanas belakangan ini disebabkan adanya pembiaran terhadap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa
- Yohanes Bayu Tri Susanto Jadi Pengusaha Sukses yang Rendah Hati
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?