Jokowi : Situasi Memanas Lantaran Kampanye Hitam Dibiarkan
jpnn.com - CIBINONG - Calon presiden (capres) nomor urut 2 Joko Widodo menilai, situasi politik yang memanas belakangan ini disebabkan adanya pembiaran terhadap praktik kampanye hitam.
Menurut capres yang biasa disapa Jokowi ini, kampanye hitam yang sesunggungnya memperkeruh suasana, yang mendorong masyarakat melakukan reaksi berlebihan.
"Sebenarnya nggak masuk akal, kalau nggak ada yang manas-manasin, mencoba untuk memulai. Itu harusnya ditangkap, jangan dibiarkan menjadi ke mana-mana. Karena di bawah tidak ada masalah," kata Jokowi usai menunaikan salat Jumat di Masjid Al-Mansyur, Cibinong, Bogor.
Jokowi mengatakan, masalah hukuman bagi pelaku kampanye hitam bukanlah hal yang utama. Tapi yang terpenting, lanjutnya, aparat memperlihatkan kepada masyarakat bahwa pelaku kampanye hitam pasti ditindak.
Calon presiden yang diusung koalisi lima partai politik itu kembali menegaskan bahwa kondisi riil di lapangan sebenarnya baik-baik saja. Selama berkampanye di berbagai wilayah, dirinya selalu disambut dengan gembira oleh masyarakat setempat.
"Ya persoalannya ada di elit. Rakyat aman, nggak ada masalah. Rakyat senang, gembira nggak ada masalah. Lihat tuh pada gembira," ujar Jokowi sambil menunjuk warga sekitar Masjid Al-Mansyur yang sudah mengerubunginya sejak waktu salat berakhir. (dil/jpnn)
CIBINONG - Calon presiden (capres) nomor urut 2 Joko Widodo menilai, situasi politik yang memanas belakangan ini disebabkan adanya pembiaran terhadap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan