Jokowi Tak Keberatan Disebut Dukung Prabowo di Pilpres 2024
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak keberatan jika disebut mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
"Ya, diartikan sinyal, ya, boleh, tetapi, kan, saya ngomong juga enggak apa-apa," kata Jokowi menjawab pertanyaan awak media seusai menghadiri HUT Perindo di Jakarta, Senin (7/11).
Jokowi tak memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai pernyataan tersebut.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sinyal dukungan kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Hal itu diutarakan Jokowi saat menghadiri HUT ke-8 Partai Perindo, Jakarta, Senin (7/11). Prabowo dan sejumlah petinggi partai politik lainnya, seperti, Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, dan Sekjen PBB Afriansyah Noor, juga hadir dalam acara itu.
Jokowi menceritakan karier politiknya selama ini. Tokoh asal Solo itu menyatakan dua kali memenangi Pilwakot Surakarta.
Selanjutnya, Jokowi yang selalu didukung PDIP itu memenangi Pilgub DKI Jakarta 2012.
“Saya ini dua kali wali kota di Solo menang, kemudian ditarik ke Jakarta, gubernur sekali menang. Kemudian dua kali di pemilu presiden juga menang. Mohon maaf, Pak Prabowo. Kelihatannya setelah ini jatahnya Pak Prabowo,” kata Jokowi.
Jokowi tidak masalah jika disebut mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra
- Gandeng BRIN, Mendes Yandri Yakin Sukses Majukan Desa hingga Tingkatkan GDP Indonesia
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Puluhan Tahun Bereng Prabowo, AKA Yakin Programnya Bersama Ahmad Ali Akan Terealisasi
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati
- Jadi Pilihan Prabowo, Ahmad Ali-AKA Menyambut Kemenangan Besar di Pilkada Sulteng