Jokowi Tegaskan Pentingnya Ekonomi Terbuka dan Inklusif
Sabtu, 11 November 2017 – 02:15 WIB

Presiden Joko Widodo (tengah) mengikuti pertemuan APEC Business Advisory Council (ABAC) Dialogue dan pertemuan APEC-ASEAN Leaders yang digelar pada Jumat (10/11), di kawasan Furama Resort, Da Nang, Viet Nam. Foto: Humas DPD R
Menanggapi hal tersebut, sejumlah pemimpin negara pun memberikan apresiasi dan pandangan positif terhadap pesan yang disampaikan Presiden Ketujuh RI dalam forum tersebut.
"Australia terutama dalam hal perdagangan karena ARCEP potensial maka akan segera digulirkan. Kalau Free Trade Area of Asia Pacific masih jauh," tambahnya.(fat/jpnn)
Pertemuan APEC-ASEAN pertama kali digelar berkat inisiatif Viet Nam tersebut, Jokowi juga menyatakan pentingnya membangun sinergitas yang solid antar negara
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- MSIG Bangga jadi Title Partner Pertama 'ASEAN MSIG Serenity Cup'
- Vietnam Mitra Strategis Indonesia di ASEAN, Waka MPR: Kerja Sama Harus Ditingkatkan
- 5 Negara ASEAN Jalin Kerja Sama AEO, Apa Manfaatnya bagi Eksportir dan Importir RI?
- Prabowo: Danantara Akan jadi Salah Satu Pengelola Dana Kekayaan Negara Terbesar di Dunia
- Golkar Dorong Pemuda Jadi Duta Diplomasi Politik di ASEAN
- Kunjungi Indonesia, GDCE Kamboja Pelajari Cara Bea Cukai Menerapkan Kesetaraan Gender