Jokowi Tegaskan PKH Ini untuk Gizi dan Pendidikan Anak
jpnn.com, BANTEN - Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan sosial non tunai kepada 947 keluarga penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Cilegon, Banten, Kamis (5/10).
Kegiatan itu dilakukannya usai menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 TNI.
Jokowi -sapaan presiden- mengatakan bahwa pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp1.890.000 bagi tiap penerima.
Dana yang tersedia dalam kartu PKH itu dapat diambil sebanyak empat kali melalui bank yang telah ditunjuk pemerintah.
“PKH harus jelas pemanfaatanya, untuk peningkatan gizi anak dan pendidikan anak-anak,” ucap Jokowi di Gelanggang Olahraga (GOR) ASA Sport Center, Kota Cilegon.
Kepala Negara juga membagikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada 1.171 siswa di Kota Cilegon bagi siswa Sekolah Dasar (SD), siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP), siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), serta siswa program kesetaraan Paket B dan C.
Kepada para siswa yang hadir, dia berpesan soal pemanfaatan kartu tersebut. Utamanya adalah untuk memenuhi kebutuhan sekolah para siswa, seperti membeli sepatu, seragam sekolah, buku dan tas sekolah.
"Kalau beli pulsa tidak boleh, hanya untuk membeli hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan dan sekolah. Kalau ketahuan ada yang dipakai untuk membeli pulsa kartunya dicabut,” kata mantan gubernur DKI Jakarta itu.
Dana yang tersedia dalam kartu PKH dapat diambil sebanyak empat kali melalui bank yang telah ditunjuk pemerintah.
- Prabowo Terbuka Bila Jokowi Masuk Gerindra, tetapi Tak Mau Memaksa
- Jokowi Teken Pengesahan UU Kementerian Negara, Ini Perubahannya
- Jokowi Resmikan 24 Ruas Jalan dan Jembatan di Aceh, Begini Harapannya
- Soal Wacana Aksi 20 Oktober, Pengamat: Masyarakat Sebaiknya Bisa Menghargai Karya Jokowi
- Jokowi Bakal Meresmikan Istana Negara di IKN
- Dirjen IKP Sebut Hasil Survei Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Jokowi Masih Tinggi