Jokowi Tunjuk Yudo Margono jadi Panglima TNI, Pengamat Militer dan Pertahanan Bilang Begini
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menunjuk Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono sebagai calon tunggal Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang memasuki masa pensiun Desember 2022.
Pengamat militer dan pertahanan dari Indonesia Defence Strategy Forum (IDFS) Septiawan berpendapat Laksamana TNI Yudo Margono layak menggantikan posisi Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai Panglima TNI. “Pak Yudo layak untuk menjabat panglima TNI," kata Septiawan di Jakarta, Senin (28/11).
Menurut pria yang biasa disapa Iwan ini, kesejahteraan prajurit merupakan kunci pembentukan postur TNI yang profesional dalam melaksanakan tugas pokoknya menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dia menilai sosok Laksamana TNI Yudo Margono telah berhasil meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI AL selama masa kepemimpinannya. “Sehingga dapat memberikan efek yang begitu fantastis dalam pembangunan SDM prajurit TNI AL yang berkualitas,” paparnya.
Iwan menambahkan dengan prestasi pembangunan lebih dari ratusan infrastruktur utama dan penunjang TNI AL di masa kepemimpinannya, “Tidak salah kalau kita menyematkan titel Bapak Infrastruktur TNI AL.”
“Beliau dengan jeli mengidentifikasi bahwa pondasi utama pembangunan kekuatan TNI AL ada di Infrastruktur dan dengan cepat menerjemahkan dalam roadmap sejak bertugas pada Mei 2020," tambahnya.
Universitas Pertahanan Fakultas Strategi Pertahanan (FSP) Prodi Diplomasi Pertahanan itu menilai Yudo juga berhasil membawa perubahan birokrasi di TNI AL dengan terwujudnya "right sizing" organisasi.
"Harapan sangat besar bertumpu pada keberlanjutan setelah ini yaitu peningkatan postur dan alutsista TNI yang makin berkualitas guna kejayaan maritim Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Iwan.
Jokowi tunjuk Yudo Margono menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika, pengamat militer dan pertahanan memberikan respons begini.
- Perdana di Era Prabowo, Pameran Lukisan Tunggal Seniman Kawakan Ini Diberedel
- Deddy Tidak Membantah Upaya Jokowi Mau Mengobok-Obok PDIP Mengganti Hasto
- Jokowi Wariskan Masalah Birokrasi, Prabowo Harus Bertindak Lebih Berani
- NasDem Mau Ajak Jokowi Bergabung? Willy Singgung Kenyamanan Pundak Surya Paloh
- Jokowi Dipecat PDIP, Golkar Siap Menampung
- Dipecat PDIP, Gibran Merespons