Jomlo Mohon Bersabar, Lima Aplikasi Pencari Jodoh ini Baru Saja Diblokir
jpnn.com, PAKISTAN - Pakistan mengumumkan telah memblokir lima aplikasi kencan online yang banyak digemari penggunanya.
Langkah pemblokiran yang disampaikan pada Selasa, 1 September 2020 itu bertujuan menutup platform yang dinilai menyebarkan konten tak bermoral.
Otoritas Telekomunikasi Pakistan (PTA) mengatakan telah mengirimkan surat pemberitahuan pada manajemen dari lima aplikasi tersebut, lantaran "memiliki konten tak bermoral atau tak pantas yang berdampak negatif."
PTA melanjutkan jika surat tersebut dikirim ke Grindr, Tinder, Tagged, Skout, dan SayHi.
PTA meminta agar mereka menghapus layanan kencan dan memoderasi konten streaming mengikuti hukum setempat. Pemerintah juga mengatakan jika lima perusahaan itu tak merespons pemberitahuan sesuai dengan tenggat yang diberikan.
Empat perusahaan belum memberikan konfirmasi terkait surat tersebut, sedangkan SayHi merespons dengan tak memberikan komentar.
Tinder diketahui sebagai aplikasi kencan populer yang dimiliki oleh Match Group, sedangkan Tagged dan Skout dimiliki oleh Meet Group.
Grindr, yang mengidentifikasi diri sebagai jejaring sosial dan aplikasi kencan untuk LGBT, telah dijual oleh perusahaan China tahun ini, kepada investor bernama San Vicente senilai USD620 juta.
Pemerintah memutuskan untuk memblokir lima aplikasi kencan online untuk pencari jodoh.
- Muzz Gelar Acara Singles Mingle untuk Jomblo Muslim di Jakarta
- Dari Surabaya ke Pekanbaru, Pria Ini Memesan Cewek, yang Datang Cantik, Berjakun, & Berbulu
- Yuni Shara Ungkap Alasan Betah 15 Tahun Menjanda
- Fitur Tender Makcomblang Buat Lajang yang Masih Malu-Malu
- Selektif Pilih Pasangan, Yoriko Angeline Beberkan Kriteria Idaman
- Pilih Fokus Berkarier, Yoriko Angeline Santai Meski Menjomlo