Jonan Ciut Nyali, YLKI: Apa karena Presdirnya Anggota Wantimpres?
jpnn.com - JAKARTA - Anggota pengurus harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, Tulus Abadi meminta Kementerian Perhubungan tidak boleh ciut nyali untuk memberikan sanksi kepada Lion Air yang telah menyengsarakan konsumennya, imbas delay berantai sejak Rabu (18/2).
"Kami mendesak dengan keras agar Kemenhub jangan ciut nyali untuk memberikan sanksi tegas dan keras atas sikap semena-mena managemen Lior, karena menelantarkan konsumen," kata Tulus di Jakarta, Jumat (20/2).
Tulus menyatakan Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan juga harus berani melakukan audit total terhadap performa kinerja manajemen Lion Air. Karena selama ini, sambung dia, Kemenhub seperti tidak bernyali begitu menghadapi maskapai Lion Air.
"Apakah karena presiden direktur Lion Air menjadi anggota Wantimpres?" tanya Tulus. Yang dimaksud tentunya anggota Wantimpres Rusdy Kirana.
Menurut Tulus, buruknya pelayanan Lion Air juga tidak terlepas dari lemahnya pengawasan regulator kepada operator.
"Kemenhub jangan hanya bisa memberikan ijin operasi, izin trayek baru, tapi memble dalam pengawasan," tandasnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Anggota pengurus harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, Tulus Abadi meminta Kementerian Perhubungan tidak boleh ciut nyali untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Harga Emas Antam Melonjak Hari Ini 11 Januari, Jadi Sebegini Per Gram
- Rayakan HUT ke-66, Gapensi Usung Semangat Bersama dalam Sinergi Membangun Negeri
- PELNI Layani 551.383 Penumpang Selama Libur Nataru, 5 Pelabuhan ini jadi Tujuan Favorit
- Tingkatkan Pelayanan Bandara, IAS Group Luncurkan GSE Teknologi Terbaru
- Winn Gas Luncurkan Produk Inovasi Terbaru, Ibu-Ibu Pasti Suka
- Lewat Cara ini SIG Dukung Inisiatif Kementerian BUMN Mewujudkan Asta Cita