Jonan: Dwelling Time yang Ribet Hanya di Tanjung Priok

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengakui permasalahan dwelling time atau lamanya waktu tunggu bongkar muat hanya terjadi di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Di pelabuhan lain, kata Jonan, adem ayem dan tidak ada masalah.
"Sebenarnya soal dwelling time yang ribet kan hanya (pelabuhan) Tanjung Priok (pelabuhan) yang lain kan tidak ribut. Yang lain buktinya nggak ribut ya kan, Pelabuhan Tanjung Perak dan Belawan tidak ribut ya kan, Pelabuhan Makassar tidak ribut," ujar Jonan di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (30/9).
Jonan mengisyaratkan denda Rp 5 juta bakal berlaku di setiap pelabuhan. Hanya saja untuk besaran denda yang akan dikenakan sejauh ini masih dibahas dan belum final.
"Ini kan per pelabuhan, (dendanya) tergantung kapasitasnya dan sebagainya. Nanti tarif dendanya dihitung per kapasitas muat di pelabuhan," tandas menteri asal Surabaya ini. (chi/jpnn)
JAKARTA - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengakui permasalahan dwelling time atau lamanya waktu tunggu bongkar muat hanya terjadi di Pelabuhan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dukung Industri Pertambangan, Trakindo Serahkan Unit CAT MD6250 ke Thiess
- Thong Guan Industries Bhd asal Malaysia Resmi Berinvestasi di KIT Batang, Jawa Tengah
- Akselerasi Solusi Keuangan, Bank Mandiri Perkuat Komitmen bagi Petani & UMKM
- Pakar Ingatkan Dampak Jangka Panjang Boikot yang Ditunggangi Kepentingan Bisnis
- Tepis Isu Liar, Babe Bambang Pranoto Angkat Bicara soal Sengketa Merek Kutus Kutus
- Dukung Kemajuan Sektor Pertanian, Kementan Kaji Ulang SKKNI Bidang Alsintan