Jonru Dipolisikan, Gerindra: Basmi Provokator SARA
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mudjahid mengatakan, segala bentuk provokasi dan pelecehan berbau suku, agama, ras dan antargolongan secara lansung atau tidak langsung harus dibasmi di muka bumi Indonesia.
"Tapi dibasmi sampai ke akar-akarnya secara hukum," tegas Sohid kepada JPNN.com dimintai tanggapan terkait pelaporan terhadap aktivis media sosial Jonru Ginting, Jumat (1/9).
Dia mengatakan, bangsa Indonesia sudah ratusan tahun hidup dalam budaya saling menghormati dan toleransi.
"Ini harus dijaga dan dipertahankan, jangan sampe terpecah belah oleh SARA," kata wakil ketua Komisi VIII DPR ini.
Sodik mendukung pengaduan kepada polisi terhadap Jonru Ginting, dan siapa pun yang melakukan provokasi SARA dalam berbagai bentuk.
"Kepada polisi kami minta untuk menanggapi pengaduan secara layak sesuai prosedur tetap hukum karena bertujuan baik menjaga kerukunan dan kebersamaaan," katanya.
Kepada semua elemen bangsa Sodik himbau untuk menumbuh suburkan semangat kebersamaan dan saling menghormati.
"Bukan sebaliknya seperti yang dilakukan Jonru Ginting," tegas Sodik. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy
- Ratusan Kader Gerindra Dukung Lucky Hakim di Pilkada Indramayu
- Projo Dukung 11 Cakada, 4 Orang Kader Gerindra
- Muzani kepada Kader Gerindra: Gunakan Ponselmu untuk Memperjuangkan Pak Prabowo
- Peringatkan Kader Gerindra yang Tak Loyal, Prabowo: Silakan Cari Partai Lain
- Kalau Kader Gerindra Selain Prabowo Mau Jadi Capres, Harus Siap Konsekuensinya
- Muzani Ketemu UAS di Riau, Bawa Pesan dari Prabowo, Ini Isinya