Jordi Amat Sangat Sedih tak Bisa Membela Timnas Indonesia
jpnn.com - JAKARTA - Jordi Amat sangat sedih tak bisa membela Tim Nasional Indonesia karena dilanda cedera.
Timnas Indonesia akan melakoni dua laga pembuka putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Arab Saudi dan Australia.
"Para penggemar Indonesia yang terhormat. Dengan perasaan sedih, saya ingin menyampaikan bahwa meskipun saya sudah berusaha mempercepat waktu pemulihan, saya tidak dapat bergabung dengan timnas untuk putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia," kata bek 32 tahun itu, dikutip dari akun resminya di Instagram, Jumat.
"Saya sudah berusaha semaksimal mungkin, namun sayangnya belum memungkinkan," tambahnya.
Dalam daftar 26 pemain yang dibawa Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae yong, nama Jordi tak masuk skuad yang dipanggil tersebut karena belum sembuh dari cedera.
Shin membawa lima pemain yang memiliki peran sama yang biasa dimainkan Jordi itu, yaitu bek tengah. Adapun lima pemain itu ialah Justin Hubner (Wolverhampton Wanderers), Rizky Ridho (Persija Jakarta), Muhammad Ferarri (Persija Jakarta), Wahyu Prasetyo (Malut United), dan Jay Idzes (Venezia).
Timnas Indonesia membuka putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan melawan Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Kamis (5/9) waktu setempat atau Jumat (6/9) dini hari pukul 01.00 WIB.
Setelah itu, Tim Garuda akan menjamu Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9) pukul 19.00 WIB.
Jordi Amat sangat sedih karena tak bisa membela Tim Nasional Indonesia di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
- Timnas Indonesia vs Jepang: STY Minta Skuadnya Tampilkan Permainan yang Tak Akan Disesali
- Soal Kans Timnas Indonesia Menang Melawan Jepang, Jay Idzes Jujur Bilang Begini
- Shin Tae Yong Berbunga-bunga Menjelang Laga Indonesia vs Jepang, Ini Pemicunya
- Pelatih Jepang: Sekarang Timnas Indonesia Sangat Berbeda
- Wataru Endo Bocorkan Kelemahan Jepang Menjelang Jumpa Timnas Indonesia
- Timnas Indonesia vs Jepang: Hajime Moriyasu Meramal Soal Pasukan Garuda