Jorge Lorenzo Mengaku Salah
Selasa, 25 Maret 2014 – 12:15 WIB
Reuni pertarungan Marc Marquez dan Valentino Rossi di Qatar berakhir manis bagi keduanya. Tapi tidak untuk Jorge Lorenzo yang tahun lalu menjadi kampiun di balapan malam itu. Petaka datang terlalu pagi saat juara dunia dua kali itu kehilangan traksi di tikungan 15 dan tergelincir keluar balapan sebelum lap pertama terlewati.
Start kelima, Lorenzo senang mengatakan itu menjadi salah satu posisi favoritnya, karena bisa dengan mudah merangsek ke depan. Pernyataan itu terbukti benar, karena ketika lampu hijau menyala, rider berjuluk X"Fuera itu langsung melaju memimpin lomba.
Tapi seakan lupa dengan komplainnya sepankang uji coba dan free practice tentang lemahnya cengkeraman ban, Lorenzo terkesan memaksa untuk lepas dari rombongan di belakangnya. Bencana tak bisa dihindari di tikungan 15 yang terkenal berbahaya. Saat menekan rem menjelang tikungan, dia kehilangan traksi ban depan dan tergelincir. Motornya rusak parah dan tidak bisa melanjutkan lomba.
Baca Juga:
Reuni pertarungan Marc Marquez dan Valentino Rossi di Qatar berakhir manis bagi keduanya. Tapi tidak untuk Jorge Lorenzo yang tahun lalu menjadi
BERITA TERKAIT
- Agenda Terdekat Patrick Kluivert Setelah Tiba di Indonesia
- Budi Setiawan Ingatkan STY: Ikhlaslah dan Jangan Alihkan Perhatian
- Sergio van Dijk: Kluivert Rendah Hati & tidak Arogan
- Hajar Arema FC, Dewa United Tembus 4 Besar Klasemen Liga 1
- PSS Vs Persebaya 3-1, Cek Klasemen Liga 1 di Sini
- Liga 1: Persib Gagal Raih 3 Poin di Kandang PSBS, Bojan Hodak Sentil Kinerja Wasit