Jorge Martin Ungkap Biang Kerok Telan Pil Pahit di MotoGP Qatar 2023
jpnn.com - Jorge Martin menelan pil pahit saat mengaspal di MotoGP Qatar 2023.
Rider Pramac Ducati itu hanya finis di posisi ke-10 pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Internasional Losail, Senin (20/11/2023) dini hari WIB.
Hasil minor ini membuat kans Martin menjuarai MotoGP 2023 bisa melayang.
Pasalnya, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) selaku pimpinan klasemen berhasil finis di urutan kedua MotoGP Qatar 2023.
Dengan bagitu, Bagnaia kini mengumpulkan 437 poin, sekaligus memperlebar jarak dengan Martin yang berada di posisi kedua dengan 416 poin.
Martin menyebut salah satu penyebabnya gagal tampil maksimal di race utama ialah ban belakang motornya yang berputar liar. Hal itu menghambatnya saat memulai balapan.
"Kalian lihat sendiri ban motor saya berputar dengan liar pada garis start. Ban itu terasa keras seperti batu," ucap Martin dilansir Speedweek.
"Biasanya, ban motor berputar seperti itu jika lintasan kotor atau pembalap sudah melewati 30 putaran. Namun, situasinya tidaklah seperti itu. Ban belakang saya berputar sejak garis start," sambungya.
Jorge Martin menelan pil pahit saat mengaspal di MotoGP Qatar 2023. Simak ceritanya di sini.
- Jorge Martin Sebut Pecco dan Marquez Jadi Pesaing Beratnya di MotoGP 2025
- MotoGP 2025: Bagnaia Akui Persaingan Lebih Sengit
- MotoGP 2025: Aprilia Perkenalkan Livery Terbaru, Jorge Martin Pamer Ambisi
- MotoGP 2025: Alasan Jorge Martin Pilih Membumi
- Jorge Martin Sebut Ducati Masih Superior Untuk MotoGP 2025
- MotoGP 2025: Jorge Martin Merasa Momen Ini Sulit Diulang