Joss hingga 7,07 Persen, Ini Pengungkit Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2021
![Joss hingga 7,07 Persen, Ini Pengungkit Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2021](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/watermark/2019/12/06/IMG_20191206_070407.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono menyampaikan pertumbuhan ekonomi triwulan II 2021 menyentuh angka 7,07 persen secara tahunan atau year on year (yoy).
Menurut dia, sejumlah faktor menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi yang cemerlang.
"Industri pengolahan adalah sumber pertumbuhan tertinggi, yakni sebesar 1,35 persen," ujar Margo dalam konfrensi pers yang dipantau dari Jakarta, Kamis (5/8).
Berikut faktor pengungkit pertumbuhan ekonomi triwulan II 2021:
1. Perekonomian global pulih
Margo menyebut pengaruh global turut berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi domestik. Perekonomian global pada triwulan 2-2021 tumbuh membaik dibandingkan periode sebelumnya.
"Situasi perbaikan ekonomi ini juga terlihat pada pertumbuhan ekonomi pada mitra dagang utama Indonesia diantaranya seperti Amerika Serikat 12,2 persen, Tiongkok 7,9 persen, dan Singapura 14,3 persen," kata dia.
2. Ekspor melejit
Margo membeberkan pada triwulan II 2021, nilai ekspor komoditas barang Indonesia mengalami peningkatan yang impresif sebesar 55,89 persen.
"Kenaikan ekspor terjadi pada komoditas pertanian, industri pengolahan, dan pertambangan," kata dia.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono menyampaikan pertumbuhan ekonomi triwulan II 2021 menyentuh angka 7,07 persen secara tahunan atau year on year (yoy).
- Taru Martani Sukses Ekspor Perdana di 2025, Begini Harapan Bea Cukai Yogyakarta
- PTPN IV Kirim 10 Ribu Ton CPO Bersertifikasi RSPO SG, Potensinya USD 9 Juta
- Ekspor Perdana di 2025, Taru Martani Berhasil Kirim 5.200 Batang Cerutu ke Taipei
- PT Legend Packaging Indonesia Tancap Gas Ekspor Usai Dapat Fasilitas Fiskal Berikat
- Kanwil Bea Cukai Banten Layani Kargo Perdana ke Pusat Logistik Berikat di Cilegon
- Bea Cukai Jagoi Babang Terus Bantu Pelaku UMKM Kembangkan Usaha Lewat Ekspor