JP Morgan, FTSE Russell, hingga McKinsey Sambut Baik Danantara

jpnn.com, JAKARTA - JP Morgan menyambut positif lahirnya Danantara.
Seperti diketahui, BP Investasi Danantara yang beberapa waktu lalu diluncurkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto dinilai berpeluang dorong perekonomian Indonesia
Danantara, yang merupakan akronim dari Daya Anagata Nusantara, adalah badan pengelola investasi nasional yang dibentuk untuk mengelola aset BUMN, yang terpisah dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), melalui investasi strategis.
Nama ini memiliki makna filosofis: 'Daya' berarti energi atau kekuatan, 'Anagata' berarti masa depan, dan 'Nusantara' merujuk pada Tanah Air Indonesia.
Dengan Danantara, pemerintah berharap dapat memperkuat perekonomian nasional dan menciptakan peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Head of Indonesia Research & Strategy JP Morgan Henry Wibowo menyatakan Danantara berpotensi menjadi katalis positif bagi pasar modal Indonesia dalam waktu dekat.
“Danantara bisa menjadi katalis positif. Tetapi untuk selanjutnya, kita harus melihat detailnya setelah diresmikan Presiden,” ujarnya dalam sebuah forum di Jakarta baru-baru.
Menurut Henry, Danantara bisa menjadi nilai tambah bagi Indonesia.
JP Morgan menilai Danantara yang beberapa waktu lalu diluncurkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto dinilai berpeluang dorong perekonomian Indonesia
- AII: 16 Invensi Hasil Riset GRS 2021-2023 Siap Dihilirisasi
- Diskon Habis, Tarif Listrik Normal Lagi Mulai 1 Maret
- Memang, Sulit Percaya Begitu Saja pada Danantara
- Modal Asing Keluar Capai Rp 10 Triliun, Efek Danantara?
- Sulitnya Berbaik Sangka kepada Danantara
- Eddy Soeparno: Akselerasi Transisi Energi Dukung Target Ekonomi 8 Persen Tercapai