JPC Pilih 15 Pemimpin Muda Berpengaruh

Dijelaskan Yudi Latif, upaya kreatif yang dilakukan oleh Jakarta Political Club ini merupakan salah upaya untuk mengurangi masa kemarau kepemimpinan nasional yang terjadi saat ini. ''Problem bangsa ini setelah reformasi adalah devisit kepemimpinan yang tak kunjung selesai. Karena itu Jakarta Political Club mencoba memberikan kontribusi untuk memecahkan problem ini,'' kata Yudi.

Dia juga mengutip pernyataan Montesque bahwa masalah yang paling berat bangsa ini sekarang adalah ketika semua orang merasa bisa jadi pemimpin, ujarnya.

Bersamaan dengan itu, Yudi Latif juga menyesalkan sikap media massa yang terlalu memberi tempat bagi para pemimpin-pemimpin lama yang ada. ''Pemimpin baru kurang jadi perhatian,'' tegasnya. (Fas)