JPKL Sampaikan Harapan untuk Pengurus Baru Perkumpulan Perusahaan AMDK

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Jurnalis Peduli Kesehatan dan Lingkungan (JPKL) Roso Daras turut menyoroti Musda ke-VIII Asosiasi Perusahaan Air Minum dalam Kemasan Indonesia (Aspadin) yang tengah digelar di Jawa Barat.
Salah satu agenda Musda, yaitu memilih calon pemimpin dan pengurus baru untuk masa bakti 2022-2025.
Menurut Roso, pemilihan calon pengurus daerah sangat penting di saat BPOM sedang melakukan revisi Perka No.31/2018 tentang label BPA pada galon guna ulang.
Pengurus dan pemimpin baru diharapkan dapat mengayomi kepentingan pengusaha air minum dalam kemasan (AMDK) selaras dengan kemajuan teknologi.
Selain itu, dapat mengikuti perkembangan kebijakan pemerintah dalam meningkatkan mutu standar keamanan pangan bagi konsumen dengan mendukung BPOM sebagai regulator yang mengawasi keamanan obat dan makanan.
"Tugasnya cukup berat. Sebab bukan hanya mengayomi kepentingan pengusaha saja, tetapi menciptakan iklim industri yang sejuk dan tidak membenturkan anggota dengan pihak regulator," kata Roso Daras daam keterangan tertulisnya, Kamis (25/8).
Dia juga berharap pengurus atau Ketua DPP Aspadin Jabar, DKI Jakarta, dan Banten sanggup menjawab tantangan di lapangan.
"Semoga Musda VIII bisa berjalan lancar dan menghasilkan pengurus yang positif. Tidak menyebarkan ajakan yang berprasangka tidak baik terhadap regulator," ujarnya.
JPKL menyampaikan harapannya untuk para pengurus baru perkumupulan perusahaan AMDK
- KKI Temukan 40% Galon Guna Ulang Sudah Berusia di Atas 2 Tahun, Ini Bahayanya
- KKI: 75% Distribusi Galon Guna Ulang Tidak Penuhi Standar Keamanan
- Riset Terbaru USU Perkuat Deretan Bukti Ilmiah, BPA Tidak Terdeteksi pada AMDK
- Penelitian Terbaru USU: BPA Tak Terdeteksi pada AMDK yang Terpapar Sinar Matahari
- Perlunya Kewaspadaan Soal Kosmetik yang Banyak Dipromosikan di Medsos
- Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Menekraf Dorong BPOM Bantu UMKM Tumbuh