JT 610 Jatuh, Basarnas Gelar Operasi Tujuh Hari

jpnn.com, JAKARTA - Badan SAR Nasional (BASARNAS) membuka operasi pencarian tahap pertama terkait jatuhnya pesawat Lion Air JT 610. Operasi ini untuk menyisir korban dan benda-benda yang dianggap penting.
"Operasi tahap pertama, tujuh hari. Tetapi nanti bisa ditambah tiga hari dan selanjutnya tergantung kondisi," kata Direktur Operasi BASARNAS Mayjen TNI Nugroho Budi W saat menggelar konferensi pers di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (29/10).
Sejauh ini, tambah Nugroho, sejumlah alat identitas dari penumpang sudah ditemukan. Di antaranya adalah KTP, paspor, SIM, KTA, BPJS hingga buku tabungan.
Nugroho belum bisa menjelaskan rincian korban berdasarkan kewarganegaraannya. Menurutnya, semua pihak masih berupaya mengidentifikasinya.
"Kami masih berkoordinasi dengan Lion Air," kata dia. (tan/jpnn)
Badan SAR Nasional (BASARNAS) membuka operasi pencarian tahap pertama terkait jatuhnya pesawat Lion Air JT 610.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Kepala Basarnas Tinaju Arus Mudik Lebaran 2025 di Rest Area Km 57 Tol Cikampek Utama
- Longboat Membawa 5 Orang Tenggelam, 3 Penumpang dalam Pencarian
- Operasi SAR Ditutup, 3 Korban Longboat Terbalik di Malut Dinyatakan Hilang
- Begini Kondisi Fiersa Besari Setelah Dievakuasi dari Puncak Cartensz
- KM Sabuk Nusantara 110 Kandas di Perairan Pulau Laut, Penumpang Dievakuasi Basarnas
- Sempat Hilang Kontak, 3 Nelayan Kota Tual Ditemukan Tim SAR Gabungan