Jual Beli Bangku Sekolah Kian Marak
Siswa Miskin Sering Ditolak
Jumat, 05 Juli 2013 – 01:59 WIB
BANDUNG - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP, SMA/SMK 2013 di Kabupaten Bandung kembali diramaikan dengan laporan masyarakat terkait maraknya jual beli bangku sekolah. Edi mengatakan, ke 14 orang calon siswa tersebut adalah siswa Gakin. Bahkan, dari 14 orang anak ini, dua orang di antaranya tercatat sebagai penerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) sewaktu di SD-nya.
Hal ini diungkapkan Aktivis Pendidikan Kabupaten Bandung, sekaligus Fasilitator Pendaftaran Siswa Miskin di SMPN III Margahayu, Edi Gaswanto kepada wartawan, Kamis (4/7).
Akibatnya, sebanyak 14 orang siswa dari keluarga miskin (Gakin) di Margahayu Tengah Kecamatan Margahayu Kabupaten Bandung terancam tidak dapat melanjutkan pendidikannya ke SMPN III Margahayu. Pihak sekolah menolak mentah permohonan para siswa miskin ini untuk bisa mengecap pendidikan di tempat tersebut.
Baca Juga:
BANDUNG - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP, SMA/SMK 2013 di Kabupaten Bandung kembali diramaikan dengan laporan masyarakat terkait
BERITA TERKAIT
- Dituding Kampus Abal-Abal, UIPM Tunjukkan Bukti Terdaftar di Kemenkumham RI
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Makan Bergizi Gratis Membentuk Karakter & Kepribadian Mulia
- Buntut Penangguhan Gelar Doktor Bahlil, Deolipa Minta 2 Dekan UI Mundur dari Jabatannya
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Pesan Prabowo soal Kurikulum Merdeka, Alon-Alon
- Mendikdasmen: Coding dan Artificial Intelligence Mulai Diajarkan pada Tahun Ajaran Baru