Jual Kucing Curian, Tiga Pemuda Ini Kaget Pembelinya Ternyata Polisi
jpnn.com, PRINGSEWU - Tiga pemuda pelaku pencurian seekor kucing Anggora di Pringsewu, Lampung, tak berkutik saat bertemu polisi yang menyamar sebagai pembeli, Senin (30/3).
“Mereka tidak menyangka, melakukan transaksi dengan polisi. Saat itu transaksinya dengan cara COD (cash on delivery),” ujar Kasatreskrim AKP Sahril Paison sebagaimana dilansir radarlampung.co.id hari ini.
Penangkapan menindaklanjuti laporan pencurian kucing Anggora, Jumat (27/3). Korbannya adalah Sahidin, 51, warga Pekon Fajaresuk, Kecamatan Pringsewu.
”Petugas kemudian melakukan penyelidikan,” kata AKP Sahril Paison.
Sehari setelah kasus ini dilaporkan, polisi mendapat informasi ada yang menjual kucing melalui media sosial Facebook seharga Rp500 ribu. Kemudian dipastikan kucing tersebut milik korban.
”Kami kemudian melakukan penelusuran. Setelah ada kesepakatan, dilakukan COD. Begitu penjual datang, langsung kami amankan. Mereka adalah AI, 19, dan AA, 19, berikut barang bukti seekor kucing ras Anggora warna putih,” sebut dia.
Saat diperiksa, mereka mengaku ada tersangka lain, yakni NP, 20. Pengembangan dilakukan dan pemuda itu diamankan.
Tiga pemuda pelaku pencurian seekor kucing Anggora di Pringsewu, Lampung, tak berkutik saat bertemu polisi yang menyamar sebagai pembeli, Senin (30/3).
- Rumah di Tangsel Dirampok, Brankas Berisi Rp 5 Miliar Digasak Pelaku
- Karyawan Bank BUMN Ditangkap setelah Mencuri Cek Rp 99,5 Juta Milik Nasabah
- Spesialis Pencurian Toko Baju Lintas Provinsi Diamankan, Kerugian Rp2 Miliar
- Karyawan Bank Lampung Bobol ATM, Rp 800 Juta Raib
- Melawan Polisi, 5 Pelaku Curanmor di Serang Dihadiahi Timah Panas
- Detik-Detik Kakek R Pergoki Pencuri di Kebunnya, Berduel, Pencurinya Tewas