Juara di Kazan, Tim Bulu Tangkis U-19 Diganjar Bonus Rp 500 Juta
jpnn.com, MAGELANG - Tim beregu campuran U-19 yang berhasil menjadi jawara turnamen BWF World Junior Championship (WJC) 2019 di Kazan Gymnastic, Rusia, diberi bonus Rp 500 juta dari PBSI, sponsor, dan klub.
Diketahui, sebanyak 16 atlet tim beregu campuran U-19 Indonesia berhasil mengalahkan Tiongkok yang berstatus juara bertahan di babak final dengan skor 3-1. Prestasi ini terasa manis karena untuk pertama kalinya Indonesia berhasil memboyong Piala Suhandinata ke tanah air.
Bonus sebesar Rp 300 juta diberikan Djarum Foundation kepada tim beregu campuran U-19 Indonesia. Tak hanya itu, skuad Merah Putih juga mendapatkan bonus sebesar Rp 200 juta dari Li-Ning yang menjadi sponsor utama. Li-Ning juga memberikan bonus sebesar Rp 75 juta kepada tim beregu Indonesia atas prestasinya menjadi runner-up di ajang Beregu Campuran Asia Junior Championships pada Juli 2019.
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang juga Ketua PB Djarum Yoppy Rosimin mengatakan, bonus tersebut sebagai apresiasi atas dedikasi para pebulutangkis muda yang berhasil mengharumkan nama bangsa di kancah bulutangkis dunia. “Semoga kemenangan demi kemenangan di panggung bulutangkis ini dapat merawat persatuan Indonesia,” tutur Yoppy Rosimin di sela penghargaan di GOR Djarum Magelang, Jawa Tengah, Jumat (18/10).
PB Djarum juga turut mengucurkan bonus kepada atlet berprestasi di kategori individu pada ajang WJC 2019. Pasangan ganda putra Leo/Daniel yang sukses meraih medali emas diberi bonus Rp 100 juta. Begitu pula pada pasangan ganda campuran Leo/Indah Cahya Sari Jamil yang meraih medali perak diberikan bonus Rp 50 juta.
Bonus juga diberikan pada atlet muda lainnya, yakni Febriana Dwipuji Kusuma yang berhasil meraih medali perak di sektor ganda putri, dengan total hadiah Rp 25 juta.
Selain PB Djarum, PB Mutiara Cardinal dan PB Exist juga memberikan apresiasi kepada para atlet mudanya yang menorehkan prestasi di ajang WJC 2019. Atlet putri PB Mutiara Cardinal, Amallia Cahaya Pratiwi yang menjadi rekan duet Febriana, diganjar bonus Rp 25 juta. Sementara atlet muda PB Exist, Yonathan Ramlie yang meraih medali perunggu di WJC 2019 menerima bonus senilai Rp 7,5 juta.
“Tak hanya mengharumkan nama bangsa, kemenangan para atlet muda ini juga merupaka bukti bahwa penjaringan dan pembibitan generasi muda harus terus dilakukan. Karena Jadi juara itu tidak mudah, kemampuannya perlu diasah, mentalnya perlu dibentuk sedini mungkin,” ujar Yoppy.(mg7/jpnn)
Tim beregu campuran U-19 yang berhasil menjadi jawara turnamen WJC 2019 mendapat bonus Rp 500 juta.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Pengumuman Pelatih Telah Dilakukan, Pemanggilan Pemain Pelatnas PBSI Mulai Senin
- Pelatnas Cipayung Mencari Pelatih Baru, Para Legenda Langsung Turun Gunung
- Pelatnas Cipayung Mencari Pelatih Baru, Para Legenda Langsung Turun Gunung
- Revolusi Pelatih Pelatnas Cipayung, Irwansyah dan Harry Hartono tak Lagi Mendampingi Ginting cs
- Promosi dan Degradasi Masih Belum Jelas, Juara Kejurnas PBSI 2024 Berharap Hal Ini
- Dapat Ucapan Terima Kasih, Naga Api Tak Masuk Bursa Pelatih Baru PBSI?