Juara Olimpiade Sains Diprioritaskan Masuk PTN Tanpa Tes
Jumat, 31 Agustus 2012 – 19:01 WIB
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) berjanji akan memrioritaskan para juara Olimpiade Sains Nasional (OSN) XI yang digelar 2-7 September tahun ini agar dapat masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tanpa tes masuk. Tak hanya itu, para peraih medali di OSN akan diberi kesempatan mengikuti olimpiade internasional. Diakuinya, hingga saat ini Kemdikbud sering menerima keluhan tentang sulitnya para pemenang olimpiade diterima di PTN. Sehingga tak heran jika para pemenang olimpiade lebih memilih kuliah di luar negeri atau bahkan tidak melanjutkan kuliah akibat terbentur masalah ekonomi.
“Pemerintah memberikan penghargaan kepada mereka dengan membebaskan mereka dari ujian masuk PTN selain bisa mengikuti olimpiade di tingkat internasional,” kata Direktur Pembinaan SMA Kemdikbud di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Jumat (31/8).
Baca Juga:
Totok menyebutkan, Universitas Gajah Mada (UGM) menjadi pelopor dalam hal penerimaan siswa yang berprestasi di OSN, sebagai mahasiswa tanpa melalui tes. Belakangan langkah itu diikuti Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Institut Pertaninan Bogor (IPB) dan beberapa PTN lainnya. “Selain lulus tanpa tes, mereka yang juara jika tidak mampu akan menjadi calon penerima beasiswa Bidik Misi Kemdikbud," kata Totok.
Baca Juga:
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) berjanji akan memrioritaskan para juara Olimpiade Sains Nasional (OSN) XI yang digelar
BERITA TERKAIT
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Makan Bergizi Gratis Membentuk Karakter & Kepribadian Mulia
- Buntut Penangguhan Gelar Doktor Bahlil, Deolipa Minta 2 Dekan UI Mundur dari Jabatannya
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Pesan Prabowo soal Kurikulum Merdeka, Alon-Alon
- Mendikdasmen: Coding dan Artificial Intelligence Mulai Diajarkan pada Tahun Ajaran Baru
- Ganesha Operation Bekali Siswa Sumsel Menghadapi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi yang Ketat
- Institut Teknologi Del Menggunakan AI untuk Deteksi Kecurangan Saat Ujian