Jubir Partai Garuda Sebut Isu SARA Merusak Negara

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi mengingatkan isu suku, agama, ras dan antar golongan (SARA) bisa merusak negara.
Hal itu disampaikan Teddy menanggapi pernyataan eks Kepala BIN Sutiyoso yang menyinggung banyaknya tenaga kerja asing asal China yang datang ke Indonesia
"Pak Sutiyoso, yang mau dipermasalahkan itu apa? Tenaga Kerja Asing (TKA) atau etnis China? Ini dua hal yang berbeda," ungkap Teddy di Jakarta, Senin (23/5).
Dia menyebut jika yang dipermasalahkan adalah TKA, maka harus ada laporkan yang sah.
"Jika memiliki bukti pelanggaran terkait Tenaga Kerja asing di Indonesia. Karena Tenaga kerja asing dibolehkan di dalam UU," ujar Teddy.
Namun, jika terkait etnis, Teddy mengaku tak sepakat.
"Banyak etnis-etnis lainnya yang tumbuh dan berkembang di Indonesia? Ada apa dengan Etnis China?" ungkapnya.
Jubir Partai Garuda itu menilai etnis China tak memanfaatkan keetnisan untuk memprovokasi dan merusak NKRI.
Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi mengingatkan isu suku, agama, ras dan antar golongan (SARA) bisa merusak negara.
- Luhut Sebut Kebijakan Donald Trump Bisa jadi Peluang Indonesia
- DPRD Sulteng Minta Imigrasi Selidiki Izin TKA Salim Group di Tambang CPM
- Negeri Tirai Bambu Bertuah, Tim Beregu Campuran Indonesia Juara BAMTC 2025
- Link Live Streaming Final BAMTC 2025: Jadilah Saksi Indonesia Membuat Sejarah
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- AM Hendropriyono: Waspadai Sentimen SARA Operasi Penggalangan Negara Adidaya ke Masyarakat RI