Jubir Partai Garuda Sebut Isu SARA Merusak Negara
"Lalu apa urgensi melemparkan isu SARA di negara ini? Apakah ada sesuatu yang membahayakan yang sudah terjadi dari dulu bahkan sebelum Indonesia lahir?" ucap Teddy.
Dia mengingatkan Indonesia lahir dari percampuran berbagai etnis, bahkan kebudayaan Indonesia itu lahir dari percampuran berbagai etnis.
"Lihat, ada percampuran India, China, Arab dan etnis bangsa lain. Begitupun dengan rupa dan dialek yang beragam, itu tidak terlepas dari percampuran," kata dia.
Oleh karenanya, Teddy berharap tidak ada provokasi dalam bentuk apa pun di NKRI. Jangan sampai, kata Teddy hal itu menjadi bola liar.
"Melempar isu etnis karena ketidaksukaan tentu hal ini tidak dapat dibenarkan, selain diduga memprovokasi juga diduga melakukan pelanggaran terhadap UU Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis," tegas Teddy.(mcr10/jpnn)
Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi mengingatkan isu suku, agama, ras dan antar golongan (SARA) bisa merusak negara.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Hasto Tuding Ara Main SARA soal Pramono-Rano Didukung Anies, Prabowo Pasti Tak Suka
- Tim Pram-Doel Kecam Pernyataan Bernuansa SARA Menteri Maruarar Sirait
- ICIIS 2024 Sukses, Shan Hai Map Optimistis Iklim Investasi Indonesia Makin Baik
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir