Juli, Rapelan dan Gaji ke-13 Dibayarkan

jpnn.com - JAKARTA--Bulan depan, para pegawai negeri sipil, TNI, Polri dan pensiunan kantongnya bakal tebal. Bukan hanya menerima gaji baru serta rapelannya, gaji ke-13 juga akan diterima sekitar pertengahan Juli mendatang.
"Kami mendapatkan informasi kalau gaji baru, rapelan serta gaji ke-12 akan dibayarkan Juli," kata Deputi Bidang Kinerja dan Perundang-undangan Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kuspriyo Murdono kepada JPNN di kantornya, Selasa (24/6).
Hanya saja menurut Kuspriyo, pembayaran untuk PNS, TNI/Polri yang aktif akan didahulukan dibandingkan pensiunan.
Untuk gaji baru dan rapelan kenaikan gaji pokok sebesar enam persen dibayarkan awal Juli. Sedangkan gaji ke-13 dibayarkan pertengahan Juli.
"Nah untuk pensiunan PNS, TNI, Polri tergantung kemampuan bayar PT Taspen dan Asabri. Mudah-mudahan bisa pertengahan atau paling lambat akhir Juli, kenaikan gaji pensiun sebesar empat persen serta rapelan bisa dibayarkan," terang Kuspriyo yang didampingi Karo Humas dan Protokol BKN Tumpak Hutabarat.
Pembayaran kenaikan gaji PNS, TNI, Polri ini memang agak molor dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Tahun lalu, PNS, TNI/Polri dan pensiunan sudah bisa menikmati gaji barunya sekitar Mei. Tahun ini molor ke Juli karena disesuaikan dengan kondisi APBN. (esy/jpnn)
JAKARTA--Bulan depan, para pegawai negeri sipil, TNI, Polri dan pensiunan kantongnya bakal tebal. Bukan hanya menerima gaji baru serta rapelannya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Setelah 7 Bulan Menderita, Maesaroh Kembali ke Indonesia dengan Bantuan Sarifah Ainun
- Jakarta Kena Efisiensi Rp 38 Miliar, Rano Karno: Enggak Besar
- Sespimmen Polri 2025 Tingkatkan Kemampuan Manajerial Peserta Didik
- Peduli Kesehatan Warga, Polres Banyuasin Resmikan Ambulans Air
- Jelang Muktamar Ke-32 IDI, Praktisi Serukan Kebijakan Kesehatan Berkeadilan
- Menteri LH Ingatkan Tragedi TPA Leuwigajah Jadi Momentum Refleksi Pengelolaan Sampah