Jumat Agung, 4.313 Polisi Siaga
Sabtu, 07 April 2012 – 01:05 WIB
JAKARTA - Peringatan Jumat Agung yang diperingati umat Kristiani dan Katolik di Jakarta berjalan aman. Ribuan umat memadati Gereja Katedral Jakarta, untuk memperingati hari kematian Yesus Kristus, Jumat (6/4). Umat katolik terlihat telah mendatangi Gereja Katedral sejak pukul 08.00 WIB. Selain jalan salib, dalam misa Jumat Agung juga berlangsung tablo atau drama teatrikal jalan salib. Perjalanan Yesus mulai dari pengadilan hingga ke Bukit Golgota, tempatnya disalib.
Jumat Agung merupakan peringatan meneladani penderitaan Yesus Kristus yang rela mati di kayu salib untuk menebus dosa umat manusia. Peringatan Jumat Agung juga untuk menyambut datangnya paskah atau kebangkitan Yesus Kristus, Minggu. Mereka melakukan prosesi doa, sebelum ritual ibadah jalan salib dan mengikuti prosesi penghormatan salib. Misa ini juga dilakukan pada 12.00, 15.00 WIB dan terakhir pada pukul 18.00 WIB.
Baca Juga:
Kapolsek Sawah Besar, Kompol JR Sitinjak, mengatakan, situasi terakhir perayaan Paskah di Gereja Katedral berlangsung kondusif. ”Sampai sekarang aman terkendali, tidak ada ancaman secara nyata,” ungkapnya. Meski begitu, pihaknya terus meningkatkan penjagaan dan keamanan.
Menurut Sitinjak, untuk mengamankan misa Jumat Agung dan Paskah di Gereja Katedral, pihaknya menurunkan 63 personel yang terdiri atas Sabhara, Lalu lintas, dan Intelijen. Sementara itu, pengaman dari pihak gereja diturunkan 30 orang satuan pengamanan. Mereka akan berjaga selama tiga hari.
JAKARTA - Peringatan Jumat Agung yang diperingati umat Kristiani dan Katolik di Jakarta berjalan aman. Ribuan umat memadati Gereja Katedral Jakarta,
BERITA TERKAIT
- Anak Guru PPPK di Karanganyar jadi Korban Pemerkosaan, Sang Ibu Minta Polisi Bertindak
- Tokoh Masyarakat Hingga Akademisi Sebut Arinal Membawa Perubahan di Lampung
- Ribuan Warga Memeriahkan Gebyar Budaya, Husain Alting Sjah Ingatkan Perdamaian di Atas Segalanya
- Kemenko PMK Melakukan Penguatan Pemberdayaan Perempuan di Desa
- Tim Gabungan Sita 7 Unit Hp, 10 Paku & 20 Korek Api di Lapas Narkotika Muara Beliti
- Hari Wayang, Kiai Paox Iben Sebut Kebudayaan Jembatan antara Pemerintah dan Rakyat