JPNN.com 
Jumat Keramat di Sarang Cabe-Cabean (3/Habis)
Jumat, 06 Februari 2015 – 20:25 WIB
ilustrasi
Besarnya potongan itu, konon lantaran Mami Ismi harus menanggung segala kebutuhan bisnis 'esek-esek' tersebut. Dari mulai sewa apartemen, biaya makan para cabe-cabean, sampai uang siluman yang wajib disetor kepada oknum aparat keamanan setempat.
Baca Juga:
"Biar lancar, aman, dan langgeng. Jadi harus ada koordinasi ini dan itu disini," pungkas Mami Ismi seraya tersenyum penuh arti. (syah/sim/jkt/man/jpnn)
CABE-CABEAN binaan Mami Ismi biasa mencari mangsa di tempat hiburan kawasan Kemang dan Blok M, dan beredar di sekitar CNI Puri Kembangan, Taman Pelangi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS
