Jumlah 14.400 Polwan Dinilai Masih Kurang
Polri Rekrut 7000 Polwan Lagi
jpnn.com - JAKARTA - Kapolri Jenderal (pol) Sutarman menyatakan bahwa tahun ini Polri merekrut 7.000 polisi wanita (polwan). Menurutnya, jumlah polwan sampai saat ini baru 14.400 atau 3,6 persen dari jumlah Polri, sehingga perlu diperbanyak.
Sutarman mengatakan, penambahan jumlah polwan diperlukan karena masalah kejahatan-kejahatan yang menyangkut perempuan dan anak semakin banyak. Di samping itu, polwan juga sangat efektif sebagai negosiator termasuk penanganan aksi unjuk rasa.
"Polwan itu adalah efektif dan menangani unjuk rasa. Negosiator sangat efekti sehingga (Polri) memperbesar (jumlah) polwan," kata Sutarman di sela-sela perayaan HUT Polwan ke-66 di Jakarta, Jumat (5/9).
Terkait perayaan HUT Polwan kali ini, acaranya digelar secara sederhana. Yang penting, upaya untuk membesarkan polwan terus dilakukan. "Setiap ulang tahun kita mengingatkan kepada Sang Pencipta, mengingatkan kepada yang membesarkan polwan dan juga mengingatkan apa langkah yang sudah dilakukan," katanya.
Selain itu, lanjut Sutarman, evaluasi terhadap keberadaan polwan juga tetap dilakukan untuk mengetahui segala kelebihan dan kekurangannya selama ini. "Evaluasinya dan kekurangannya apa, sehingga dengan peringatan ini bisa mengetahui kelemahan dan kekurangan, sehingga kita bisa berbuat lebih baik," paparnya.(boy/jpnn)
JAKARTA - Kapolri Jenderal (pol) Sutarman menyatakan bahwa tahun ini Polri merekrut 7.000 polisi wanita (polwan). Menurutnya, jumlah polwan sampai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia Re Dukung Pengembangan SDM Industri Asuransi lewat Executive Training
- Ancaman TBC Melonjak, Pencegahan dan Pengobatan Harus Jadi Fokus
- Said Didu Diperiksa Polisi Gegara Kritik PSN PIK 2, Pakar Minta Publik Hormati Proses Hukum
- Kejari Bengkalis Menang Praperadilan: Proses Hukum Kasus Kredit Bank Riau Kepri Syariah Sesuai Aturan
- Menko Polkam Budi Gunawan Dukung Lemhannas Jadi Think Tank Kelas Dunia
- JDF & Ketua MPR RI Sepakat Terus Mendukung Kemerdekaan Palestina