Jumlah Kendaraan Via Bandara Soekarno-Hatta Meningkat
Peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Benda Utama 2 sebesar 18,93 persen atau terealisasi 68.392 kendaraan dari volume lalu lintas transaksi new normal sebesar 57.505 kendaraan.
Jasa Marga Metropolitan Tollroad juga mencatat sebanyak 120.842 kendaraan keluar dari Bandung menuju wilayah Rancaekek, Garut, dan sekitarnya melalui Gerbang Tol (GT) Cileunyi.
"Volume lalu lintas transaksi tersebut meningkat 1,60% dari lalin new normal yaitu sebesar 118.943 kendaraan," ujar Irra.
Kemudian, volume lalu lintas dari arah sebaliknya atau yang menuju ke Bandung melalui GT Cileunyi tercatat 117.874 kendaraan atau meningkat 2,74 persen dibanding lalu lintas new normal sebesar 114.727.
Jasa Marga pun mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan kondisi kendaraan.
"Siap jalan, kondisi pengemudi yang prima, memerhatikan kecukupan BBM dan saldo e-toll untuk kenyamanan perjalanan," ujar Irra.
Di sisi lain, Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan hanya menggunakan satu e-toll yang sama untuk pembayaran di tol dengan sistem transaksi tertutup.
"Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Jalan Tol JORR II, satu e-toll untuk bertransaksi ketika tapping di gerbang tol masuk dan menggunakan e-toll yang sama untuk tapping di gerbang tol keluar," kata Irra. (cr3/jpnn)
Jasa Marga Metropolitan Tollroad Regional mencatat sebanyak 315.222 kendaraan meninggalkan Jakarta via Bandara Soekarno-Hatta.
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama
- Data Jumlah Kendaraan Keluar Jakarta saat Mudik 2025, Bandingkan dengan 2024
- H2 Lebaran, Jasa Marga Terapkan Contraflow di Tol Cikampek Sejak Pagi
- Jasa Marga Ungkap Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran Idulfitri 2446 Hijriah
- Komisi VI DPR Sidak Jasa Marga, Pastikan Kesiapan Arus Mudik Lebaran 2025
- Mudik 2025: Jasa Marga Ungkap Titik Kepadatan di Jalur Tol
- H-9 Lebaran, 325 Ribu Kendaraan Mulai Tinggalkan Jabotabek