Jumlah Korban dalam Bentrok Ormas Jadi 24 Orang
Baku hantam pun tak terhindarkan antara Ormas gabungan dan GMBI. Satu per satu di antara mereka naik pagar dan terlibat adu pukul dengan tangan kosong.
“Pelemparan botol air mineral dari arah dalam Pemkot Bekasi yang selanjutnya terjadi saling lempar antara massa GMBI dan ormas gabungan sehingga bentrok tidak terhindari,” katanya.
Bahkan, bentrokan sempat mejalar keluar di jalan Ahmad Yani, Ormas saling baku hantam menggunkan bambu dan lemparan batu hingga menggangu kondisi jalan.
Situasi kantor Pemerintah Kota Bekasi berangsur kondusif meskipun massa dari kedua belah pihak sempat bertahan hingga pukul 03.00 WIB.
Massa gabungan bertahan di dalam Plaza Pemkot Bekasi, sedangkan massa GMBI bertahan di depan Gedung BCA, Jalan Ahmad Yani.
Indarto menegaskan, saat ini pihaknya masih mendalami peristiwa ini.
“Untuk aksi unjuk rasa dari Ormas GMBI itu sudah ada izinnya, sementara dari gabungan Ormas belum kami ketahui, kami masih pelajari kesalahan-kesalahan yang ada,” tandasnya. (kub/gob)
Selain korban luka, bentrokan itu juga mengakibatkan kerusakan pada 3 mobil milik anggota Ormas dan 3 sepeda motor yang terparkir di halaman.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Akui Lakukan Getok Parkir di Asia Afrika Bandung, Jukir Minta Maaf
- Kakanim Bekasi Siap Buka Layanan Akhir Pekan di Plasa Cibubur
- Kunjungi Pemkot Bekasi, Kakanim Uckhy Bahas Peningkatan Pelayanan Paspor
- Pemkot Bekasi Dinilai Tidak Mengakomodasi Organisasi Kepemudaan di Kecamatan Pondok Gede
- Pernah Cabut Izin Acara Anies, Pemkot Bekasi Izinkan Senam Sparko di Stadion Patriot
- Pemkot Bekasi Baru Anggarkan Perbaikan Jalan Setelah Komunitas Ojol Bereaksi, Lihat