Jumlah Korban Tewas Serangan Israel Dekati 1.000 Orang
Kurangi Bombardir Udara, Kerahkan Tentara Cadangan
Selasa, 13 Januari 2009 – 02:17 WIB

BUTA ; Loay Soboh, bocah Palestina berusia 10 tahun dibawa ke Rumah Sakit Shifa di Gaza sebelum dikirim ke Saudi Arabia untuk mendapatkan perawatan yang lebih memadai. Soboh mengalami kebutaan setelah kehilangan mata akibat terkena serangan artileri udara Israel ke Gaza, Senin (12/1). Foto : REUTERS/Ismail Zaydah
KOTA GAZA – Uletnya perlawanan pejuang Hamas membuat Israel mengerahkan semua sumber daya untuk memenangkan pertempuran. Pada hari ke-17 agresi ke Gaza kemarin (12/1), Israel mulai mengerahkan personel serdadu cadangan ke Jalur Gaza.
Ini kali pertama militer Israel mengerahkan personel cadangan ke Jalur Gaza sejak negara Yahudi tersebut memulai Operasi Cast Lead (meraih keunggulan), 27 Desember 2008 lalu. Pengerahan tentara cadangan itu menandai perluasan serbuan darat pasukan Israel ke daerah kantong pesisir yang masih dikuasai Hamas.
Brigadir Jenderal Abi Benayahu, kepala juru bicara militer Israel, mengatakan, sebagian tentara cadangan dipergunakan untuk menyegarkan pasukan yang sedang bertempur di Gaza. ”Sebagian personel pasukan cadangan sudah memasuki Jalur Gaza dan sisa pasukan tambahan akan menyusul.” ujarnya kemarin.
Tidak disebutkan berapa jumlah personel cadangan yang dikerahkan. Namun, dua pekan lalu Israel mengumumkan telah disetujuinya pengerahan puluhan ribu personel cadangan, dan memerintahkan pembentukan pasukan cadangan baru dengan jumlah juga puluhan ribu personel.
KOTA GAZA – Uletnya perlawanan pejuang Hamas membuat Israel mengerahkan semua sumber daya untuk memenangkan pertempuran. Pada hari ke-17 agresi
BERITA TERKAIT
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Pesawat Delta Airlines Jatuh saat Mendarat di Toronto, Belasan Orang Terluka
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia
- Kabar Gembira, Hamas Siap Menyerahkan Kendali atas Gaza
- Rabi Yahudi Sebut Trump Dipilih Tuhan untuk Tegakkan Keadilan & Memerangi Islam Radikal
- Aksi Pro-Palestina Diwarnai Ujaran 'Zionis Babi' & Salut ala NAZI, Pedemo Diciduk Polisi