Jumlah Korban Tidak Transparan, Koalisi Sipil Bentuk Posko Pengaduan Warga Papua
Selasa, 10 September 2019 – 08:00 WIB

Jumlah Korban Tidak Transparan, Koalisi Sipil Bentuk Posko Pengaduan Warga Papua
"Jangan kemudian disebut bahwa wah di sana TNI, polisi menggeruduk di sana, mengadakan aksi-aksi menakut-nakuti rakyat. Ini berita enggak benar," ujar Wiranto .
Kehadiran TNI/Polri menurutnya masih diperlukan untuk menjaga kondisi kondusif dan damai di Papua, selain misi tambahan untuk membersihkan puing sisa kerusuhan kemarin.
"Tugasnya pun bukan represif tapi melindungi masyarakat, melindungi objek vital, instansi penting, fasilitas umum agar gak dirusak atau dibakar. Kehadiran mereka juga persuasif edukatif, kompromis, mengajak masyarakat agar tidak usah demo, tidak merusak hidup berdampingan masyarakat asli Papua dan pendatang.
Simak berita lainnya dari ABC Indonesia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya