Jumlah Laka Turun, Jumlah Korban Naik

Jumlah Laka Turun, Jumlah Korban Naik
Jumlah Laka Turun, Jumlah Korban Naik

Kasus laka tidak hanya terjadi di jalan raya, tapi juga di pelabuhan. Tjandra mengatakan, terdapat kasus pemudik yang terjatuh di wilayah KKP Dumai, KKP Palu, dan KKP Ternate.

Tjandra lantas menguraikan pemeriksaan faktor risiko pemudik. Berdasar pemeriksaan tekanan darah, ada 170 sopir yang terkena hipertensi. Dari pemeriksaan kadar kolesterol, di antara 318 responden, terdapat 297 yang kolesterolnya normal. Untuk pemeriksaan alkohol terhadap 319 responden, ditemukan 15 sopir (semuanya di Jawa Barat) yang positif terkandung alkohol dalam darahnya.

Sementara itu, Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Suroyo Alimoeso menyatakan, dari pantauan kemarin, arus mudik belum terlalu padat. "Liburannya cukup panjang, jadi cukup mengurangi (kepadatan)," ujarnya setelah melepas rombongan pemudik motor yang mengikuti program mudik gratis Kemenhub di Jakarta kemarin.

Pihaknya memprediksi, sebagian pemudik menunda keberangkatan demi menghindari kepadatan. Puncak arus mudik tahun ini bisa berlangsung selama tiga hari, sejak kemarin hingga besok (5/8). Suroyo meminta para pemudik tidak terburu-buru saat berkendara, terutama yang mengendarai motor.

Kemarin Kemenhub memberangkatkan 44 bus yang mengantarkan para pemudik pengguna motor ke kampung halaman di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Motor mereka sudah diangkut terlebih dahulu dengan menggunakan 16 truk dan kapal laut.

Total pemudik yang diangkut hingga besok diperkirakan mencapai 2.600 orang. Suroyo mengingatkan, per hari ini hingga H+1 mendatang, seluruh truk dilarang lewat, kecuali truk pengangkut sembako dan BBM.(byu/dyn/dod/wan/flo/jpnn/c9/kim)


JAKARTA - Angka kecelakaan (laka) selama masa awal mudik tahun ini diklaim Mabes Polri menurun signifikan jika dibandingkan dengan tahun lalu. Namun,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News