Jumlah 'Like' Instagram Syahrini dan Influencer Lainnya Tak Terlihat di Australia
Sejak tahun 2017 sejumlah studi telah dilakukan di Inggris dan Amerika Serikat untuk melihat dampak Instagram terhadap kesehatan jiwa para penggunanya.
Bagi para pengguna akun bisnis, seperti sosok 'influencer' dan perusahaan yang memasarkan produknya, masih bisa mengakses halaman 'insight', untuk mengetahui berapa banyak 'Like' yang mereka terima.
Sejumlah pengguna Instagram di Australia menyambut baik keputusan ini dengan permintaan agar bisa dihilangkan secara permanen dan sebagian mempertanyakan bagaimana nasib para influencer.
Para pengamat media digital pernah mengatakan 'Like' adalah 'mata uang' untuk mendongkrak karir para influencer.
Hingga saat ini Instagram belum berencana untuk menyembunyikan pengikutnya.
Seperti inilah tampilan halaman Instagram sejumlah influencer dan tokoh asal Indonesia, jika diakses dari ponsel di Australia.
Photo: Karin Novilda, salah satu influencer Indonesia dengan jumlah follower mencapai 4,5 juta. (Foto: Instagram, awkarin)Photo: Vidia Aldiano, musisi dengan jumlah pengikut 1 juta orang di Instagram. (Instagram, vidialdiano)
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata