Jumlah Partisipasi Plebisit di Australia Lebih Besar Dari Brexit
Senator Cormann memuji ahli statistik Australia, David Kalisch, atas 'upayanya yang luar biasa' dalam melaksanakan proyek yang akan menyelesaikan isu itu secara permanen.
Green sepakat bahwa tingkat partisipasi yang tinggi berarti hasilnya akan memiliki legitimasi yang lebih besar.
"Jika pilihan "Ya" berhasil merebut mayoritas suara pemilih, maka sulit untuk berpendapat bahwa tak semua orang dipertimbangakan," jelasnya.
Jika pilihan Ya berhasil mendominasi, para anggota Parlemen akan diminta bersidang untuk membolehkan SSM.
Tingkat pengembalian formulir plebisit kini melambat -ABS memperkirakan, hanya 300.000 formulir tambahan yang dikembalikan pekan lalu.
ABS menghimbau agar formulir plebisit harus dikirim kembali paling lambat hari Jumat (27/10/2017) untuk memastikan mereka dihitung.
Seperti yang disampaikan Green, tingkat partisipasi warga dalam plebisit SSM kini melebihi tingkat partisipasi yang tercatat untuk referendum Brexit inggris tahun lalu, dan juga melebihi tingkat kehadiran pemilih dalam Pemilu Inggris tahun ini serta referendum kesetaraan pernikahan di Irlandia tahun 2015.
Referendum kemerdekaan Skotlandia di tahun 2014 menarik 85% pemilih dan referendum kemerdekaan provinsi Quebec di Kanada tahun 1995 menarik perhatian 94% pemilih.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata