Jumlah Penderita Diabetes di Indonesia Masih Tinggi
Jumat, 21 September 2012 – 04:04 WIB
Melihat besarnya ancaman yang harus dihadapi, kemenkes pun berupaya meningkatkan kapasitas SDM di bidang kesehatan. Khususnya, bagi pelayanan di Puskesmas maupun di Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM). Rencananya, pada 2014 mendatang, setiap kabupaten/kota akan memiliki puskesmas yang bisa melayani penyakit tidak menular, seperti diabetes.
Baca Juga:
"Pada tahun 2014, setiap kabupaten/kota diharapkan mempunyai minimal satu puskesmas yang mampu melayani penyakit tidak menular dengan baik, termasuk diabetes melitus. Minimal 10% desa si Indonesia dapat menyelenggarakan Posbindu PTM," kata Tjandra.
Karena itu, lanjut Tjandra, Kemenkes menyambut baik kemitraan dengan pihak swasta dan asosiasi seperti PT Sanofi, Perkeni dan American Diabetea Association (ADA). Berdasarkan kemitraan tersebut, nantinya sebanyak 500 dokter spesialis penyakit dalam dan 5.000 dokter umum akan dilatih selama 5 tahun dalam program "Train the Trainer".
Tujuan dari pelatihan yang digelar mulai tahun 2012 sampai 2016 ini adalah untuk menekan pertumbuhan jumlah pasien diabetes di Indonesia. "Program ini juga menjadi salah satu upaya pemerintah dan swasta untuk menggenjot target MDG"s tahun 2015 nanti," imbuh dia. (Ken)
JAKARTA - Penyakit diabetes melitus masih menjadi ancaman serius bagi dunia kesehatan di Indonesia. Jumlah penderita diabetes terus meningkat. Menurut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 5 Manfaat Minum Susu Kunyit, Jantung Anda Bakalan Bahagia
- 6 Manfaat Pepaya, Bantu Pria Tahan Lama di Ranjang
- 4 Khasiat Air Ketumbar, Penderita Penyakit Ini Disarankan untuk Mengonsumsinya
- Ikhtiar Yakes Pertamina Bangun Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan
- 6 Khasiat Susu Almond, Bikin Tulang Makin Kuat
- Waspada, Ini 5 Bahaya Minum Air Kelapa Saat Sedang Haid