Jumlah Penganggur Didominasi Lulusan SMK
jpnn.com, KOTA BATU - Data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batu, Jatim, memperlihatkan masih cukup banyak lulusan SMK yang masih menganggur alias belum bekerja.
Sejak 2016 lalu, BPS Kota Batu mencatat jumlah pengangguran cenderung fluktuatif. Pada 2016, mereka mencatat ada 4.300 orang yang menganggur. Setahun setelahnya, tepatnya 2017 lalu, jumlahnya menurun menjadi 2.607 pengangguran.
Rekap terakhir di tahun 2018 lalu, diketahui bila jumlahnya kembali meningkat. Menjadi 3.512 pengangguran. Dari hasil rekap yang didapat Radar Batu, diketahui bila warga dari kelompok usia 20 sampai 24 tahun lah yang mendominasi kalangan pengangguran.
Tahun 2018 lalu, tercatat ada 1.144 warga dari kelompok usia tersebut yang masih menganggur. Pada posisi berikutnya, diketahui ada 349 warga dari kelompok usia 25–29 tahun yang masuk kategori pengangguran.
Staf Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik (IPDS) BPS Kota Batu Ayu Made Widiari menjelaskan data-data itu diperoleh dari hasil survei angkatan kerja nasional (sakernas).
BACA JUGA: STNK tak Diperpanjang, Data Kendaraan Bermotor Dihapus
”Hasil sakernas itu digunakan untuk menghitung jumlah penduduk yang bekerja dan jumlah penduduk yang menganggur,” kata dia kepada Jawa Pos Radar Batu.
Dari hasil rekap lain yang juga ditunjukkannya, diketahui bila sejumlah latar belakang pendidikan warga mendominasi kalangan pengangguran.
Jumlah pengangguran di Kota Batu, Jatim, didominasi lulusan SMK, disusul berikutnya tamatan SMP.
- Debat Pilgub Banten, Paslon Nomor Urut 1 & 2 Adu Gagasan Soal Pengentasan Pengangguran
- Angka Pengangguran Capai 7,2 Juta, Paling Banyak SMK
- Andra-Dimyati Pakai Jurus Ini untuk Mengatasi Permasalahan Pengangguran di Banten
- Bawaslu DKI Panggil Lagi Suswono soal Pernyataan Janda Kaya Nikahi Pengangguran
- Konon Inilah Penyebab Pengangguran di Palembang
- Bamsoet Dorong Industri Penjualan Langsung untuk Mengatasi Pengangguran di Indonesia