Jumlah Pengguna Narkotika di Indonesia Capai 4 Juta Jiwa
jpnn.com - JAKARTA – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Anang Iskandar, menyebut jumlah penduduk Indonesia yang terlanjur mengonsumsi narkoba hingga saat ini mencapai 4 juta jiwa. Tentu saja kondisi ini sangat memperihatinkan.
Menurut Anang, untuk mencegah terus tumbuhnya pengguna narkoba, maka program rehabilitasi harus dimaksimalkan. “Kalau rehabilitasi tidak dilakukan secara intensif, maka tak menutup kemungkinan jumlah pengguna narkoba akan terus bertambah. Dengan begitu, pasar akan tetap terbuka dan itu adalah peluang bagi sindikat narkoba,” ujarnya di Jakarta, Senin (11/11).
Sayangnya, lanjut Anang, fasilitas rehabilitasi yang ada di Indonesia baik yang dimiliki pemerintah maupun swasta, masih sangat kurang.
Selain itu, BNN juga masih mengalami kesulitan membangkitkan kesadaran bersama kepada seluruh pemangku kepentingan bahwa pengguna narkoba harus direhabilitasi, bukan di penjara.
“Penjara (selama ini) menjadi tempat para pecandu melanjutkan kebiasaannya menyalahgunakan narkoba,” ujarnya.
Agar program-program yang dilakukan BNN dapat berhasil dengan baik, Anang berharap seluruh elemen bangsa bersatu padu merapatkan barisan. Demi terciptanya generasi penerus yang bebas dari narkoba. (gir/jpnn)
JAKARTA – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Anang Iskandar, menyebut jumlah penduduk Indonesia yang terlanjur mengonsumsi narkoba hingga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Peringati Hari Toilet Sedunia, WPC Ajak Ratusan SD di Indonesia Lakukan Hal Ini
- FL Technics Indonesia Pakai Teknologi Mototok Spacer 8600 NG
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda