Jumlah Personel Gugur Saat Kawal Pemilu 2019 Bertambah Jadi 18 Orang
jpnn.com, JAKARTA - Jumlah anggota Polri yang gugur saat menjalankan tugas pengamanan Pemilu 2019 kembali bertambah. Kali ini, total anggota yang gugur mencapai 18 orang.
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, salah satu penyebab utama kematian anggota saat bertugas adalah kelelahan dan serangan jantung.
“Paling baru ada satu lagi anggota gugur atas nama Iptu Dani Kartana selaku KBO Intel Polres Purwakarta,” kata Dedi kepada wartawan, Jumat (26/4).
Jenderal bintang satu ini menerangkan, Iptu Dani sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun, sehari berselang, korban akhirnya tutup usia.
“Dia sempat dirawat di RS Siloam Purwakarta, sehari kemudian yang bersangkutan meninggal dunia,” sebut Dedi.
Menurut Dedi, ke-18 anggota yang gugur kebanyakan karena memaksakan fisiknya dalam melaksanakan tugas pengawalan pemilu. Semua anggota yang gugur mendapatkan penanganan medis sebelum meninggal.
Kemudian, anggota juga banyak yang meremehkan masalah tes kesehatan. Padahal, hal tersebut sangat penting untuk mengetahui rekam jejak medis sebelum mendapatkan tugas.
"Sebagian dari mereka enggan melakukan general check up akibatnya sebagian besar terserang jantung," tandas Dedi. (cuy/jpnn)
Jumlah anggota Polri yang gugur saat menjalankan tugas pengamanan Pemilu 2019 kembali bertambah. Kali ini, total anggota yang gugur mencapai 18 orang.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Deddy Sitorus Bicara Soal Perubahan Sikap Jokowi Setelah Pilpres 2019, Jleb Banget!
- Tips agar Petugas KPPS Pemilu 2024 Tetap Sehat, Peristiwa Tragis 2019 Jangan Terulang
- Prabowo Pernah Ucapkan 'Ndasmu' untuk Klaim Presiden Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi
- Debat Perdana Capres, Anies Didukung Ayah Korban Tewas Kerusuhan Pilpres 2019
- Saiful Mujani Ingatkan Jangan Sampai Terulang Perbuatan Merusak Demokrasi
- Banyak Keunggulan, Erick Thohir Bisa Diterima Semua Elemen Masyarakat