Jumlah PNS Terus Menyusut
jpnn.com, TULUNGAGUNG - Jumlah PNS di lingkup Pemkab Tulungagung, Jatim, terus menyusut, lantaran semakin banyak yang memasuki masa pensiun.
Sementara, dalam beberapa tahun ini tidak pernah ada rekrutmen CPNS lantaran pemerintah belum mencabut moratorium pengadaan CPNS.
“Jumlah PNS di Tulungagung memang terus berkurang,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tulungagung, Arief Boediono.
Menurut dia, hingga Oktober ini sudah ada 522 abdi negara yang memasuki masa pensiun. Sekilas memang sedikit, tetapi ini tetap berpengaruh di sektor fungsional yang selama ini memang memiliki paling banyak “pasukan” dari total 11.662 PNS aktif yang dimiliki pemkab.
“Kelihatannya memang sedikit, tetapi tetap saja ada pengaruh yang dirasakan daerah,” tambahnya.
Yang paling kentara, lanjut Arief adalah dunia pendidikan. Mengingat di sinilah bercokol paling banyak PNS yang di antaranya sudah memasuki usia pensiun.
Bahkan jika dibandingkan dengan sektor lain bisa 60:40. “Paling banyak tetap PNS di sektor pendidikan yang terus berkurang,” ujarnya.
Setiap tahunnya, hampir bisa dipastikan antara 350 hingga 400 PNS di Tulungagung sudah menyelesaikan masa tugasnya sebagai abdi negara. (rka/and)
Jumlah PNS terus menyusut lantaran dalam beberapa tahun ini tidak pernah ada rekrutmen CPNS, sementara yang pensiun mencapai ratusan per tahun.
- Layanan Inklusif Taspen Menjangkau Peserta hingga Wilayah Terluar
- Taspen Raih 2 Award Bergengsi atas Inovasi Teknologi & Transformasi Digital
- BKN: Pengelolaan Kinerja Berpengaruh pada Kenaikan Pangkat & Pensiun, Guru ASN Jangan Abai
- Hendra Setiawan Pensiun, Begini Respons Pebulu Tangkis Dunia
- ASABRI Jamin Para Purnawirawan Bisa Menikmati Masa Purnabakti dengan Tenang
- Taspen Pastikan Kelancaran Penyaluran Dana Pensiun kepada 3,1 Juta Peserta