Jumlah Siswa di Sekolah Ini untuk Satu Rombel Saja Belum Cukup
jpnn.com, BATAM - Sekolah Menengah Atas Negeri 26 Batam yang sebelumnya direncanakan akan menampung sebanyak 144 siswa dalam PPDB 2019 ternyata jauh dari harapan. Pasalnya, siswa yang mendaftar ke sekolah sangat sedikit, hanya 29 siswa saja.
Hal itu terungkap saat Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) di sekolah tersebut, Senin (22/7) lalu. Salah seorang guru SMAN 3 yang ditunjuk mengurus pendaftaran dan PLS SMAN 26, Midianto membenarkan hal tersebut.
"Untuk satu rombel (rombongan belajar) belum cukup," katanya saat ditemui di SMP 43, tempat proses belajar mengajar sementara SMAN 26, Senin (22/7).
Dia mengatakan menduga ada beberapa alasan, tak banyaknya yang mendaftar di SMAN 26. Beberapa faktor tersebut yakni banyaknya orangtua sudah mendaftarkan anaknya di sekolah swasta. Lalu, kemungkinan masih banyak orangtua tidak mengetahui mengenai SMAN 26 Batam.
BACA JUGA: Bengkalis Daerah Paling Luas Terdampak Karhutla
"Oleh sebab itu, kami masih membuka pendaftaran hingga kini. Siapa saja, masih bisa mendaftar," ungkapnya.
Di manakah tempat pendaftaran? Midi mengatakan pendaftaran bisa dilakukan di SMAN 3, maupun di SMPN 43 sendiri. "SMAN 3 itu, karena sebagian besar guru masih mengajar disana. Kami diperbantukan disini. Lalu SMPN 43, karena proses belajar mengajar disini," tuturnya.
Pendaftaran, kata Midi masih dibuka hingga dalam dua minggu ke depan. Andaikata nantinya hanya satu rombel saja, yang masuk ke SMAN 25. Midi mengatakan proses belajar akan tetap berlangsung.
Sekolah Menengah Atas Negeri 26 Batam yang sebelumnya direncanakan akan menampung sebanyak 144 siswa dalam PPDB 2019 ternyata jauh dari harapan. Pasalnya, siswa yang mendaftar ke sekolah sangat sedikit, hanya 29 siswa saja.
- Menilik Peluang Menang Para Calon Wali Kota Batam Versi Survei Indikator Politik
- Pencinta Kuliner Merapat, Hotel di Batam Ini Hadirkan Dimsum All You Can Eat
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Polda Riau Buru Wanita Pemasok Pakaian Bekas di Batam dan Sumatra
- Gudang Barang Bekas Ilegal di Batam Digerebek, Polisi Buru Pemasok
- Kecewa, Anggota Komisi VI DPR Minta M Rudi Mundur dari Jabatan Kepala BP Batam, Ini Penyebabnya