Jumlah Tenaga Kesehatan Minim, Tak Mudah Kirim Dokter ke Daerah
jpnn.com, SURABAYA - Rasio jumlah ketersediaan dokter umum di Jatim belum ideal. Di Jatim, rasio ketersediaan dokter umum mencapai 1 : 5.900. Padahal, rasio idealnya 1 : 2.500-3.000. Meski begitu, ada juga daerah yang rasionya sudah ideal.
BACA JUGA : Dokter Spesialis PTT Silakan Pilih, PPPK atau CPNS
Kepala Dinas Kesehatan Jatim Kohar Hari Santoso mengatakan, rasio yang ideal umumnya ada di wilayah perkotaan. Surabaya, misalnya. Rasionya sudah mendekati ideal, yakni 1 : 3.000.
"Namun, di berbagai daerah, ada juga yang rasionya lebih besar. Di Madura, rasionya 1 : 10.000," ujar Kohar.
Pihaknya mengakui, dari segi jumlah dan distribusi, memang ada permasalahan yang menyebabkan ketersediaan dokter tidak merata. Karena itu, ada daerah-daerah yang belum terjangkau dokter dalam jumlah yang cukup.
BACA JUGA : Polisi Garap Dokter yang Rawat Pegawai KPK
Dokter spesialis, ujar dia, memang banyak berada di kota-kota besar. Meski begitu, di kabupaten/kota setidaknya sudah ada dokter spesialis dasar.
Yakni, spesialis anak, obgin, bedah, dan spesialis penyakit dalam. Di daerah tertentu, imbuh dia, ketersediaan dokter spesialis lebih melimpah. Misalnya, Malang dan Surabaya.
Distribusi dokter memang tidak lepas dari kota atau daerah tujuan karena tiidak bisa dipaksakan.
- Dokter Korsel Siap Batalkan Mogok Massal Jika 3 Tuntutan Dipenuhi
- Dari Dokter PNS Hingga Pebisnis, Melisa Djayanty Sosok Perempuan Inspiratif
- Dokter Spesialis Masih Terpusat di Kota Besar, Devisa Rp 100 Triliun Melayang
- 7 Dokter Umum RSUD Magretti Mogok Kerja, Ternyata Ini Penyebabnya
- Dana TPP Turun Drastis, Belasan Dokter Spesialis Mogok Kerja
- Dokter Romi yang Digagalkan Jadi CPNS kini Mengadu ke Istana