Jumlah Tim Berkurang, Yakin TdS Tetap Bergengsi
jpnn.com - PADANG - Jumlah tim yang ikut pada Tour de Singkarak (TdS) 2016 berkurang dibanding tahun sebelumnya.
Pada 2015 ada 24 tim, tahun ini hanya 19. Namun, hal ini diyakini tidak bakal mengurangi gengsi dari iven ini.
Pasalnya, jika tahun 2015 dengan 24 tim yang ikut ambil bagian, para pebalap hanya berasal dari 22 Negara. Sementara tahun ini, dengan 19 tim, para pebalapnya berasal dari 24 Negara.
Semakin meningkatnya jumlah negara yang ikut pada penyelenggaraan tahun ini, menurut Direktur Lomba TdS 2016, Jamal, adalah salah satu bukti TdS 2016 mengalami peningkatan secara kualitas, meski secara kuantitas (jumlah) tim yang ikut mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
”Kuantitas tidak menjamin kualitas. Seperti tahun lalu dengan tiga tim dari Iran mereka tampil sangat dominan, tapi tahun 2016 ini, tim dari Iran hanya ada satu. Hal itu akan semakin meningkatkan kualitas TdS,” jelas Jamal di sesi konfrensi pers jelang grand opening yang akan digelar di Dermaga Danau Singkarak, Kabupaten Solok. Grand opening itu akan dimeriahkan grup band asal Ibu Kota, Nidji.
Dia juga membantah, berbarengannya pelaksanaan TdS dengan Olimpade Brazil membuat para pebalap Internasional enggan turun di TdS.
Buktinya, beberapa tim top, seperti tim Iran yang diperkuat juara tahun lalu, Amir Zargari tetap tampil. Selain itu juga ada tim Jepang yang merupakan tim top di Asia, juga ada tim Kenya yang merupakan 10 besar terbaik di Afrika.
“Kalaupun berpengaruh, paling dari segi medianya, karena media-media internasional mungkin akan lebih banyak di Olimpiade. Namun, saya yakin dengan semakin berkembangnya media hal itu tidak akan mengurangi besarnya arti TdS,” lanjutnya.
PADANG - Jumlah tim yang ikut pada Tour de Singkarak (TdS) 2016 berkurang dibanding tahun sebelumnya. Pada 2015 ada 24 tim, tahun ini hanya 19. Namun,
- Bukayo Saka Cedera Hamstring, Arteta: Dia akan Absen Beberapa Pekan
- Marc Marquez Ungkap Alasan Melepas Red Bull
- Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Menyimpan 2 Mimpi Besar
- Raih Poin Penuh Lawan PSIS, Malut United Berikan Luka Mendalam Buat Mahesa Jenar
- Diminta Mundur dari MotoGP, KTM Jawab Tegas: Ready To Race
- Alasan Bojan Hodak Tidak Beri Izin Kevin Mendoza Bela Filipina di Piala AFF 2024