Jumlah Wilayah Kerja Migas Terus Menyusut
”Kontraktor yang mengembalikan blok tersebut masuk ke kelas duafa sehingga tidak mempunyai dana untuk melaksanakan komitmen mereka dalam menyelesaikan eksplorasi,” ucapnya.
Saat ini, jumlah WK terancam kembali berkurang. Sebab, 40 WK sedang dalam proses pengembalian ke negara.
Pemerintah saat ini tengah melelang 15 blok migas tahap pertama dengan skema gross split untuk meningkatkan jumlah wilayah kerja.
Sepuluh blok migas merupakan blok migas konvensional dan lima blok migas nonkonvensional.
Mekanisme lelang dilakukan secara reguler dan penawaran langsung.
Akses dokuman lelang blok konvensional dan nonkonvensional dilakukan melalui mekanisme penawaran langsung dan reguler maksimal hingga 20 November.
Sementara itu, pengembalian dokumen maksimal dilakukan pada 27 November.
Bukan hanya WK migas yang berkurang, target lifting juga belum terpenuhi.
Jumlah wilayah kerja (WK) migas di Indonesia pada awal tahun hingga September 2017 mengalami penyusutan.
- Konsorsium PHE, Sinopec & KUFPEC Teken Kontrak PSC Wilayah Kerja Melati, Ini Targetnya
- Pertamina Patra Niaga Raih 5 Penghargaan Keselamatan Migas 2024
- Jaga Keberlanjutan Energi Transisi, Pertamina Kembali Temukan Sumberdaya Gas di Sulawesi
- BUMN Energi Tanzania Gandeng Pertamina untuk Jajaki Peluang Baru Sektor Hulu Migas
- Inerco Sepakati Kerja Sama Pengoperasian Pabrik Pipa Seamless Pertama Asia Tenggara
- 5 Tahun ke Depan Prospek Investasi Hulu Migas di Indonesia Diprediksi Cerah