Jumlah WN Tiongkok ke Indonesia Melonjak
jpnn.com - JAKARTA – Jumlah warga Tiongkok yang keluar masuk di Indonesia meningkat tajam kurun waktu setahun ini.
Data Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM per 18 Desember, eskalasi warga negara (WN) Tiongkok meningkat 15 persen (246.409) atau menjadi 1.329.847 dari sebelumnya 1.083.438 orang.
Kenaikan itu mengukuhkan posisi Tiongkok di urutan teratas orang asing yang paling banyak in out di tanah air. Disusul Australia, Malaysia dan Singapura.
”Untuk Tiongkok memang menunjukan tren peningkatan,” ujar Kabag Humas dan Umum Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM Agung Sampurno kepada Jawa Pos, kemarin (22/12). Tahun lalu, Tiongkok di urutan tiga di bawah Singapura dan Malaysia.
Agung menerangkan, hingga pekan ketiga bulan ini, perlintasan WNA yang menggunakan bebas visa kunjungan singkat (BVKS) menunjukkan peningkatan.
Yakni dari 3.065.133 di 2015 menjadi 5.170.883 (18 Desember 2016). Dengan demikian, peningkatan warga negara asing (WNA) asal Tiongkok sangat mungkin merupakan imbas program bebas visa yang diberlakukan sejak Maret.
Sebelumnya, pada Maret pemerintah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 21/2016 tentang Bebas Visa Kunjungan.
Sebanyak 169 negara bebas berkunjung ke Indonesia hanya cukup bermodal paspor. Salah satunya Tiongkok.
JAKARTA – Jumlah warga Tiongkok yang keluar masuk di Indonesia meningkat tajam kurun waktu setahun ini. Data Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo
- KSAD Jenderal Maruli: Lulusan Seskoad Harus Mampu Mengemban Tugas Masa Depan
- Barang Hasil Penindakan di 3 Wilayah Ini Dimusnahkan Bea Cukai, Berikut Perinciannya
- Terima JAM Intel Kejagung, Mendes Yandri Ingin Perkuat Pengawasan Dana Desa