Junirwan Sebut Coki Aritonang Bukan Levelnya Gubernur Edy Rahmayadi

Sebagai orang yang dibina, katanya, Coki seharusnya patuh kepada gubernur yang menjabat sebagai pembina sesuai dengan Sistem Keolahragaan Nasional.
"Seorang pembina mendidik orang yang dibinanya itu ada standarisasinya, apa sih kepentingan Gubernur untuk mempermalukan dia. Dia (Coki, red) bukan levelnya gubernur, dia levelnya yang dibina gubernur," ucap Junirwan.
Karena menilai masalah itu terlalu dilebih-lebihkan, tidak proporsional bahkan jauh dari substansi, maka pihak Edy Rahmayadi juga berencana melaporkan balik Coki Aritonang kepada polisi.
"Kami mempertimbangkan untuk membuat laporan juga," Junirwan menegaskan.
Baca Juga: Chandra Sampaikan Pernyataan soal Kasus Denny Siregar, Ada Kata Pembangkangan
Pihak mantan Pangkostrad itu berencana membuat laporan balik atas pernyatan Coki Aritonang yang menggunakan kata-kata yang tidak pantas terhadap Edy Rahmayadi.
Salah satu ucapan Coki yang dipersoalkan, yakni menyebut Edy Rahmayadi sebagai gubernur jahanam.
"Itu kan sebuah penistaan yang dilakukannya dengan mengatakan jahanam. Coba lihat di KBBI, jahanam itu artinya terkutuk. Bahkan, dalam pemahaman orang Islam, itu identik dengan neraka," beber Junirwan Kurnia.
Advokat Junirwan Kurnia menyebut pelatih biliar Coki Aritonang bukan levelnya Gubernur Edy Rahmayadi. Begini kalimatnya.
- Pengacara Ungkap Tiga Kelemahan Jaksa Jawab Eksepsi Hasto, Silakan Disimak
- Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Dibongkar Polisi, Sahroni Mengapresiasi
- Pengacara Ungkap Kondisi Nikita Mirzani Setelah Ditahan, Alhamdulillah
- 273 Mahasiswa UMTS Jadi Korban Penipuan, Miliaran Uang Kuliah Melayang, Waduh!
- Anggap Sumut Darurat Narkoba, Sahroni Minta Polda hingga BNN Kerja Sama
- Sumpah Advokat Pengacara yang Naik Meja saat Sidang Kasus Horman Dibekukan