Junjung Demokrasi, Jokowi Ingin Pertahankan Pemilihan Langsung

Lebih lanjut, Jokowi mengatakan bahwa penerapan sistem pemilihan langsung sebenarnya tidak perlu diperdebatkan lagi. Pasalnya, hal tersebut sudah menjadi keinginan rakyat.
"Saya yakin rakyat ingin pemimpin yang mengetahui apa yang mereka butuhkan, apa yang mereka inginkan," papar Gubernur DKI Jakarta nonaktif ini.
Sebelumnya, Prabowo menilai Indonesia sudah terlalu banyak menyerap kebudayaan barat. Padahal, ada beberapa yang tidak sesuai dengan kebudayaan Indonesia.
"Padahal tidak cocok. Tapi sudah telanjur. Seperti pemilihan langsung, ini juga sudah telanjur. Perlu konsesus baru. Pemimpin politik, cendekiawan, agama, budaya, bahkan buruh. Saya tidak ingin kejanggalan ini membiarkan kita keluar dari nilai-nilai budaya nenek moyang kita," kata Prabowo dalam acara dialog kebudayaan di Jakarta, Sabtu (28/6). (dil/jpnn)
JAKARTA - Calon presiden (capres) nomor urut 2 Joko Widodo memastikan akan mempertahankan sistem pemilihan langsung. Menurutnya, pemilihan tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemda Ogah Usulkan Pengangkatan PPPK Paruh Waktu, BKN Pastikan NIP Tidak Diterbitkan
- KSBSI Pastikan Aksi May Day Bakal Berlangsung Damai Meski Suarakan Upah Bermasalah
- Ketum GP Ansor: Ganggu Ketahanan Pangan, Hadapi Banser Patriot!
- Mantan Penyidik KPK yang Dijuluki Raja OTT Dilantik Jadi Deputi di BPH
- Minta Harga Kontrak Baru Formula E Diturunkan, Pramono: Kalau Mau Diperpanjang, Dimurahin Dong
- Bukan Hasto, Ini Nama yang Disebut Sebagai Pemberi Suap PAW Harun Masiku