Junta Militer Kembali Cabut Jam Malam di Tiga Daerah

Junta Militer Kembali Cabut Jam Malam di Tiga Daerah
Junta Militer Kembali Cabut Jam Malam di Tiga Daerah

jpnn.com - BANGKOK - Terpuruknya sektor pariwisata Thailand membuat junta kembali memperlonggar jam malam. Setelah mencabut jam malam di tiga titik, kemarin junta militer mengumumkan kebijakan serupa di tiga titik. Yakni di Distrik Cha-am, distrik Hua Hin, dan provinsi Phang-nga.

Tiga tempat ini merupakan daerah yang dikenal sebagai daerah sentra pariwisata pantai dan resornya. Menurut rilis yang dikirim ke Foreign Correspondent Club (FCC) Bangkok, junta militer menyebut kebijakan ini untuk menyelamatkan industri pariwisata Thailand.

"Agar industri pariwisata bisa kembali bangkit," kata juru bicara junta militer Kolonel Winthai Suvaree.

Selain itu, pengadilan militer Thailand kemarin menangguhkan penahanan mantan menteri pendidikan Thailan Chaturon Chaisang dengan jaminan Thb 400 ribu (Rp 1,4 miliar). Jaminan ini diserahkan Jumat (6/6) lalu oleh istrinya, Chiraporn. Hal ini diungkapkan oleh pengacara Chaturon, Narinpong Chinapak. "Sekarang sudah berkumpul kembali dengan keluarganya," kata Narinpong.

Chaturon sendiri ditangkap di Bangkok dengan cara dramatis pada 27 Mei lalu. Alih-alih menghadiri panggilan militer, Chaturon malah menggelar konferensi pers di FCC Bangkok. Militer langsung datang, dan menangkapnya di depan moncong kamera jurnalis sedunia.

Kendati demikian, ada sejumlah batasan-batasan yang telah ditetapkan padanya. Yakni, tidak boleh pergi ke luar negeri, dan yang terpenting tidak boleh terlibat dalam kegiatan politik, baik secara lisan maupun tulisan. Bila melanggar, maka penangguhannya langsung dibatalkan dan uang jaminan hilang.

Chaturon sendiri merupakan orang pertama yang nantinya akan dihadapkan dalam pengadilan militer. Dan bila terbukti berusaha melarikan diri dia bisa dihukum tujuh tahun penjara. Ditambah dua tahun penjara karena membangkang perintah junta. Maka total, Chaturon bisa dipenjara selama sembilan tahun.

Di bagian lain, penangkapan pentolan demonstrator Sombat Boonganamong tampaknya tak menyurutkan semangat perlawanan. Rencananya, hari ini sejumlah aksi protes kembali akan digelar. Sejumlah akun di sosial media mengajak masyarakat untuk melakukan aksi damai di kereta monorel, kereta bandara, dan kereta bawah tanah.

BANGKOK - Terpuruknya sektor pariwisata Thailand membuat junta kembali memperlonggar jam malam. Setelah mencabut jam malam di tiga titik, kemarin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News